Gelombang Tinggi di Kepri, Pelayaran Diminta Waspada

02 Januari 2019 15:00

Liburan akhir tahun hampir usai. Bagi kamu yang sedang liburan sekitaran Kepulauan Riau dianjurkan  waspada. Apalagi menggunakan kapal laut. Terhitung sejak 1 Januari sampai 6 Januari 2019, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memberi peringatan potensi angin kencang  dan gelombang tinggi yang terjadi di Kepri .

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Mulyono R. Prabowo mengungkapkan, pergerakan massa udara dari Asia yang bergerak menuju Indonesia mengalami penguatan, sehingga berdampak pula pada potensi peningkatan kecepatan angin, ketinggian gelombang laut dan potensi hujan lebat di beberapa wilayah di Indonesia.

Adapun tinggi gelombang dengan ketinggian lebih dari 2.5 m terpantau di beberapa daerah di Kepri.

BMKG memperkirakan tinggi gelombang di wilayah perairan Bintan dan Tanjungpinang mencapai 0,3 sampai maksimal 2 meter. Sementara kecepatan arus laut mencapai 35 cm/detik ke arah Barat Laut.

Tinggi gelombang yang paling tinggi terlihat di perairan Anambas dan Natuna, rata rata 0,6 sampai maksimal mencapai tinggi 5 meter dengan kecepatan arus laut 70 cm/detik dengan arah Utara. Anambas kecepatan arus laut 55 cm/detik arah Barat Laut.

Tinggi gelombang juga terlihat di perairan Lingga atau Dabo Singkep. Mulai dari 0,3 sampai maksimal tinggi mencapai 1,3 meter, dengan kecepatan arus laut 35 cm/detik yang mengarah pada Barat Laut.

Sedangkan perairan Batam dan Karimun, tinggi gelombang mulai dari 0,2 sampai 0,8 meter, dengan kecepatan arus laut 30 cm/detik, serta mengarah pada Barat Laut.

Dengan keadaan cuaca, gelombang laut yang cukup tinggi ,kapal yang hendak berlayar dibatalkan untuk mengantisipasi keadaan yang tidak terduga dan untuk keselamatan penumpang.

Pembatalan beberapa pelayaran membuat penumpang tak bisa bepergian. “Hari ini saya nggak jadi berangkat karena kapal ferry dari Tanjungpinang ke Tarempa dibatalkan. Padahal tiket sudah dibeli. Angin kuat, gelombang juga tinggi.” Keluh Hairunizar hendak pulang ke rumahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co