Tambaksari, Stasiun Kereta Api Tertua di Indonesia

23 Januari 2019 09:54

Kereta api merupakan salah satu moda transportasi yang sejak dulu digemari masyarakat Indonesia. Sejarah kereta api di Indonesia dimulai saat pencangkulan pertama jalur kereta api pada tanggal 17 Juni 1864.

Bersamaan dengan itu, stasiun kereta api pertama kali dibangun pada tanggal 16 Juni 1864 dan diresmikan oleh Jenderal Baron Sloet van de Beele. Stasiun itu bernama Tambaksari yang berlokasi di kota Semarang, Jawa Tengah. Stasiun tersebut merupakan salah satu dari empat stasiun kereta api pertama di Indonesia dan dibangun oleh perusahaan kereta api swasta Belanda, Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij. Tiga stasiun lainnya adalah Allas-Toewa (Alastua), Broemboeng (Brumbung), dan Tangoeng (Tanggung).

Selain menjadi stasiun tertua di Indonesia, stasiun Tambaksari juga merupakan stasiun yang beroperasi di jalur kereta api pertama di Indonesia, yang menghubungkan stasiun ini dengan Stasiun Tanggung.

Baca juga: Jalur KA dengan Pemandangan A la Eropa ini Diaktifkan Kembali

Stasiun Tambaksari dibangun bersamaan dengan jalur kereta api Samarang–Tangung pada tanggal 17 Juni 1864 di Kemidjen (km 0). Pembangunan dilanjut hingga Stasiun Tangung hingga akhirnya dibuka untuk umum pada tanggal 10 Agustus 1867.

Stasiun Tambaksari sempat ditutup pada tahun 1905 akibat terendam air rob. Hingga pada tahun 1914 sebagian besar bangunan stasiun dibongkar untuk membangun jalur rel baru dari Samarang ke Semarang Tawang. Saat ini Stasiun Tambaksari telah tenggelam sedalam 2 meter dibawah permukaan tanah dan telah dijadikan perumahan warga. Sementara itu, Stasiun Tawang yang baru diresmikan pada tanggal 1 Juni 1914.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co