Dokter Reisa Beri Tips Aman dari COVID-19 Saat Berolahraga

10 Juli 2020 18:31

GenPI.co - Masyarakat diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang tersedia saat berolahraga di ruang publik.

Hal tersebut diungkapkan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Dokter Reisa Broto Asmoro. 

Memperhatikan protokol kesehatan  penting dilakukan agar selalu aman dari potensi penyebaran Covid-19.

“Pertama, seluruh pengunjung wajib mengisi self assessment risiko COVID-19. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan identitas pengunjung jika suatu saat diperlukan untuk tracing,” ujar Reisa dalam video conference di Media Center Gugus Tugas Graha BNPB, Jakarta, Kamis (9/7/2020).

BACA JUGA: Dokter Reisa yang Cantik Kasih Tips Lagi Nih, Disimak yah!

Selanjutnya, para pengunjung akan diperiksa suhu tubuhnya dengan menggunakan thermogun. Suhu yang diperbolehkan untuk masuk adalah suhu di bawah 37,3 derajat celcius.

Seluruh pengunjung juga diwajibkan untuk mencuci tangan di tempat yang telah disediakan. Oleh karena itu, pengelola wajib menyediakan fasilitas cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau menyediakan hand sanitizer di tempat-tempat strategis.

Dokter Reisa juga menjelaskan bagaimana masyarakat dapat berolahraga secara aman dengan menerapkan prinsip social distancing.

“Pertama, lakukan gerakan olahraga tanpa berpindah tempat atau dilakukan dengan posisi sejajar minimal dua meter dengan orang lain,” ujarnya.

Jarak yang harus diperhatikan oleh masyarakat yang berolahraga dengan berjalan kaki juga dibedakan dengan masyarakat yang berolahraga dengan berlari atau jogging. 

Saat berjalan kaki atau berjalan cepat pastikan berjarak kurang lebih lima meter dari orang di depannya. 

"Ketiga, Jika berlari atau jogging pastikan berjarak kurang lebih sepuluh meter dari orang di depannya. Hal ini dapat lebih mudah diterapkan apabila pengelola menerapkan alur jalan yang hanya bersifat satu arah," jelasnya. 

BACA JUGA: Amankah Menyunat Anak di Masa Pandemi Corona?

Bagi masyarakat yang menggunakan sepeda, Dokter Reisa berpesan untuk menjaga jarak kurang lebih dua puluh meter dari orang disekitarnya. 

penggunaan masker, Dokter Reisa memastikan bahwa aktivitas olahraga masyarakat tidak akan terganggu.

“Masker harus digunakan setiap waktu termasuk pada saat berolahraga, karena olahraga yang disarankan pada saat pandemi adalah olahraga dengan intensitas yang ringan hingga sedang. Maka, akan masih aman menggunakan masker meskipun kita sedang berolahraga,” ujarnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co