Tito Sebut Jenazah Pasien Covid-19 Lebih Baik Dibakar

24 Juli 2020 12:13

GenPI.co - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menilai jenazah pasien covid-19 lebih efektif jika dibakar daripada dikubur. Menurutnya cara itu dianggap mampu mematikan virus yang menempel pada tubuh korban terinfeksi Covid-19. 

"Yang terbaik, mohon maaf saya muslim ini, tapi secara teori yang terbaik ya dibakar, karena virusnya akan mati juga," kata Tiro saat mengisi sebuah zoominar yang dipublikasikan oleh Puspen Kemendagri, Jakarta, Rabu (22/7).

BACA JUGA: Jadi Sarang Baru Virus Corona, China Tutup Pasar Ikan

Tito menegaskan, meski secara teori cara dibakar itu lebih baik, namun dia sadar hal tersebut bakal mengundang pro dan kontra di tengah masyarakat. 

Untuk itu, mantan Kapolri tersebut menyarankan agar dalam penguburan jenazah Covid-19 yang konvensional tetap memperhatikan betul protokol kesehatan. 

Mulai dari jenazah wajib dibungkus secara rapat dan tak diperbolehkan ada celah sedikitpun saat proses pemulasaran. 

“Karena virusnya itu akan bertahan. Dan upayakan dimakamkan di kuburan yang tidak ada air mengalir, (artinya) kering, panas," ujar Tito. 

Tito menegaskan corona juga bisa dibunuh dengan larutan alkohol di atas 70 persen. Ia juga menyatakan virus corona bisa mati pada suhu 50 derajat celcius. 

Bahkan pancaran sinar ultraviolet seperti sinar matahari juga bisa membunuh corona. 

BACA JUGA: Cerita Tina Toon Menjadi Politikus, Seperti Air Mengalir Saja

"Tuhan sudah membantu Indonesia dengan sinar matahari yang cukup, jadi itu bisa membunuh corona," ungkap Tito Karnavian. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co