Ada WNI jadi Korban Ledakan di Lebanon, Begini Kondisinya

07 Agustus 2020 20:20

GenPI.co - Korban berjatuhan dalam ledakan dahsyat yang meluluhlantakan kawasan pelabunan Beirut, Lebanon, Selasa (4/8). Salah satu korban dalam insiden tersebut ternyata warga negara Indonesia. 

WNI itu dilaporkan mengalami luka ringan dalam kejadian tersebut. Ia juga berada dalam kondisi stabil dan telah mendapatkan pengobatan.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam pengarahan pers secara daring dari Jakarta, Jumat (7/8) mengatakan, Staf KBRI Beirut telah mengunjungi WNI berinisal NNEdi rumahnya dan akan terus melakukan pendampingan kepadanya  selama proses pemulihan.

BACA JUGA: Prewedding Saat Ledakan di Lebanon, Pengantin ini Hampir Tewas

Untuk membantu meringankan beban WNI di Beirut pascaledakan dan juga dalam menghadapi pandemi COVID-19, KBRI akan terus melanjutkan pemberian bantuan logistik.

Hingga saat ini, KBRI Beirut telah memberikan bantuan logistik sebanyak dua kali kepada 160 WNI kelompok rentan di Lebanon, terutama para pekerja migran.

Kemlu mencatat 1.447 WNI berada di Lebanon yang terdiri dari 1.234 anggota Kontingen Garuda yang bertugas untuk misi pemeliharaan perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) dan 213 WNI sipil, termasuk mahasiswa.

Menlu Retno mengatakan, KBRI Beirut telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan berkomunikasi dengan para WNI tersebut untuk mengecek kondisi mereka pascakejadian ledakan.

BACA JUGA: Ledakan di Lebanon, Bola Api Besar dan Gelombang Kejut Mengerikan

Pemerintah Indonesia menyampaikan simpati dan belasungkawa kepada pemerintah dan masyarakat Lebanon yang terdampak kejadian tersebut

“Indonesia menyampaikan solidaritasnya dengan masyarakat Lebanon dalam menghadapi masa sulit ini. Pasukan Kontingen Garuda di bawah UNIFIL juga telah membantu proses evakuasi korban segera setelah ledakan terjadi,” kata Retno.(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co