Berita Top 5: Timor Leste Rontok, 4 Menteri Kabinet Jokowi Bahaya

02 September 2020 17:30

GenPI.co - Berita top 5 hari ini berisi antara lain tentang Timor Leste, reshuffle kabinet Jokowi, Jenderal Andika Perkasa, dan Jenderal Gatot Nurmantyo

1. Timor Leste Rontok

Melalui referendum yang dimotori Australia dan Portugal, tepat tanggal 30 Agustus 1999 Timor Leste resmi berpisah dari Indonesia.  

Kini 21 tahun sudah Timor Leste berdiri sendiri sebagai negara merdeka. Namun bukannya makmur, Timor Leste malah terpuruk menjadi negara termiskin di dunia.

Meski telah menjadi provinsi ke-27 di Indonesia kala itu, gejolak yang terjadi selama 25 tahun di kawasan tersebut membuat mereka ingin menjadi negara merdeka. 

Referendum pun dilaksanakan dengan dukungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengakhiri konflik berdarah di sana. 

Setelah menjadi negara merdeka dan terlepas dari Indonesia, Timor Leste baru mendapatkan pengakuan dunia 3 tahun kemudian.

Ironinya, saat ini banyak warga negara Timor Leste memilih untuk kembali bergabung dengan Indonesia bila diberi kesempatan kedua. 

Hal tersebut cukup menggemparkan banyak pihak, lantaran getolnya warga Timor Leste pada akhir abad ke-20 lalu yang menginginkan kemerdekaannya sendiri.

BACA SELENGKAPNYA: Timor Leste Rontok, Rakyatnya Ingin Kembali Gabung Indonesia

2. Raja Salman Marah

Kerajaan Arab Saudi tengah bergejolak gara-gara Raja Salman bin Salman bin Abdulaziz al-Saud marah besar.

Saking marahnya, Raja Salman sampai memecat Fahd bin Turki bin Abdulaziz Al Saud dari posisinya sebagai Komandan Pasukan Gabungan koalisi pimpinan Saudi di Yaman.

Selain itu, Raja Salman juga mencopot anaknya, Pangeran Abdulaziz bin Fahd, dari jabatan sebagai wakil gubernur Jouf.

Keduanya dilengserkan atas dugaan kasus tindak pidana korupsi yang sangat memalukan kerajaan.

Saat ini Al Saud dan Pangeran Abdulaziz masih diperiksa secara mendalam untuk mengetahui keterlibatan mereka dalam kasus korupsi.

Dilansir dari Reuters, Kerajaan Arab Saudi mengeluarkan dekrit pada Selasa (1/9) waktu setempat.

Dalam dekrit itu disebutkan bahwa pemecatan dilakukan atas perintah Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman.

BACA SELENGKAPNYA: Raja Salman Marah Besar, Kerajaan Arab Saudi Bergejolak

3. Peluang Gatot Nurmantyo Jadi Presiden

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo disebut-sebut sebagai salah satu kandidat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Rumor makin kencang karena Gatot merupakan salah satu deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Lantas bagaimana peluang Gatot untuk menjadi calon presiden pada Pilpres 2024?

Berdasarkan hasil survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research, peluang Gatot sangat tipis.

Sebab, pria kelahiran 13 Maret 1960 itu tidak mempunyai elektabilitas yang besar.

Bahkan Gatot tidak masuk dalam sepuluh besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi berdasarkan survei inDEX.

Dalam survei yang dilakukan pada 11-20 Agustus 2020, Gatot kalah telak dibandingkan banyak tokoh.

BACA SELENGKAPNYA: Jenderal Gatot Nurmantyo Mau Jadi Presiden? Duh, Kayaknya…

4. Andika Perkasa Bikin Menangis

Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Andika Perkasa selama ini dikenal sebagai sosok yang sangat tegas.

Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, itu tidak sungkan bersikap sangat tegas terhadap anak buahnya yang mencoreng nama baik TNI.

Namun, Andika juga mempunyai sisi kemanusiaan yang membuat siapa pun meleleh.

Hal itu terlihat ketika Andika dan istrinya mengunjungi Batalyon Infanteri Raider 400/ Banteng Raider Kodam IV/ Diponegoro baru-baru ini.

Saat itu mereka memantau rumah baru prajurit tamtama. Andika juga memberikan pengarahan kepada prajurit Yonif R 400/BR yang akan berangkat untuk tugas bela negara.

Momen mengharukan terjadi ketika Andika membatalkan keberangkatan dua prajurit TNI.

Di antara sekian banyak prajurit, ada yang mempunyai anak berkebutuhan khusus.

BACA SELENGKAPNYA: Jenderal Andika Perkasa Biasanya Tegas, Kini Bikin Menangis

5. Reshuffle Kabinet Jokowi

Rumor mengenai reshuffle kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi masih menjadi pembahasan panas.

Beberapa pengamat sudah memprediksi beberapa menteri yang akan terkena reshuffle.

Salah satu pengamat yang menyampaikan pandangannya ialah Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah.

Dia mengatakan, peluang reshuffle menteri di Kabinet Indonesia Maju masih terbuka.

“Hanya soal waktu jika membaca geliat pemerintah sejauh ini,” kata Dedi kepada RMOL, Selasa (1/9).

Dia berkaca pada teguran Jokowi terhadap beberapa menteri beberapa waktu lalu.

Berdasarkan catatan Dedi, ada empat sektor strategis yang belum optimal mendukung visi Jokowi di tengah pandemi virus corona (covid-19).

BACA SELENGKAPNYA: Reshuffle Kabinet Jokowi: 4 Menteri Bahaya Banget, Ini Daftarnya (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co