GenPI.co - Dikaruniai seorang anak yang berkebutuhan khusus memerlukan kesabaran yang luar biasa. Pasalnya, para orang tua harus memiliki bekal khusus untuk merawat dan menjaga anak yang berkebutuhan khusus.
Selain itu, mereka harus bisa menerima dan lapang dada dengan kondisi yang terjadi. Namun, kerap kali orang tua merasa khawatir hingga setres menghadapi anak yang berkebutuhan khusus.
BACA JUGA: 4 Negara Ramah Penyandang Disabilitas, Indonesia Tidak Termasuk
Ada tiga kunci penting yang harus dipegang oleh orang tua antara lain sebagai berikut.
1. Memberikan pendidikan kepada anak sesuai kebutuhan
Anak yang memiliki kebutuhan khusus sebaiknya diberikan pendidikan sesuai dengan kebutuhan mereka.
Jika anak tidak mampu mengikuti pelajaran di sekolah umum, orang tua harus mencarikan sekolah khusus.
Sebelum menentukan tempat pendidikan yang tepat untuk anak, Sebaiknya konsultasikan dulu dengan psikolog agar lebih mendapatkan informasi yang lebih komprehensif.
BACA JUGA: Penyandang Disabilitas Bisa Hadiri Berbagai Acara dari Jarak Jauh
2. Percaya dan tetap optimis
Sebagian orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus harus selalu optimis bahwa anak mereka bisa berprestasi.
Berikan mereka kesempatan untuk tumbuh, dan sukses pada waktunya. Tugas orangtua harus memberikan fasilitas sesuai minat, bakat, dan kreativitasnya.
3. Santai dan tidak perlu terlalu khawatir
Salam mendidik dan membesarkan anak berkebutuhan khusus, orangtua butuh tenaga lebih besar dibanding anak-anak pada umumnya.
Oleh sebab itu, agar stres, emosi negatif, dan amarah yang muncul tidak memperburuk keadaan, orang tua bisa melakukan santai sejenak.
Kamu bisa memposisikan tubuh senyaman mungkin, mengambil napas dalam-dalam selama 3 detik dan dibuang perlahan lewat mulut.
Ini bisa dilakukan 3-4 kali hingga merasa lebih tenang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News