GenPI.co - Pada masa hamil hal yang penting selain memantau perkembangan janin yang ada di dalam kandungan adalah melakukan pencatatan kehamilan agar lebih mudah dipantau.
Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Stella Shierly Mansur, Sp.OG mengatakan, saat ini terdapat berbagai cara yang mudah untuk melakukan pencacatan kehamilan.
BACA JUGA: 4 Fakta Pneumonia Penyebab Kematian Pada Balita
Saat memeriksakan kandungan ke rumah sakit, biasanya ibu akan diberikan buku yang berisi catatan kehamilan.
“Kalau sekarang sudah mudah nih, kalau moms konsultasi ke dokter kehamilan, biasanya akan diberikan buku yang berisi catatan kehamilan,” kata dr Stella dalam diskusi virtual bertajuk “My Pregnancy Diary: Ketahui Momen Penting yang terjadi selama Hamil”.
Dr Stella juga mengatakan, buku catatan kehamilan juga bisa didapatkan oleh para ibu yang memeriksakan kehamilannya di Puskemas. Biasanya, buku yang diberikan oleh Puskesmas adalah Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA).
“Kalau konsultasinya di Puskemas, biasanya akan mendapat buku KIA,” jelas dr Stella.
Tak hanya itu, saat ini juga tersedia berbagai aplikasi digital untuk melakukan pencatatan kehamilan, seperti aplikasi Teman Bumil, Diari Kehamilan dan sebagainya.
Dr Stella menjelaskan, hal yang dipantau selama masa kehamilan adalah kenaikan berat badan ibu, tekanan darah, serta perkembangan janin.
Selain itu, hasil-hasil laboratorium, hasil ultrasound dan perbuahan yang terjadi selama masa kehamilan juga perlu dicatat di buku kehamilan.
BACA JUGA: Baliho Raksasa Erick Out Terpasang di Depan Kantor PLN
“Kalau sudah sesuai semuanya, berarti kehamilannya oke dan risiko kehamilannya rendah,” tutur dr Stella. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News