Inggris Larang Pakai Sedotan Plastik, Kecuali Kaum Disabilitas

02 Oktober 2020 21:15

GenPI.co - Pemerintah Inggris mulai melarang penggunaan sedotan plastik, pengaduk, dan korek kuping plastik sekali pakai. Dilansir dari BBC, Jumat, (2/10), diketahui masyarakat di Inggris menggunakan sekitar 4,7 miliar sedotan plastik, 316 juta pengaduk plastik, dan 1,8 miliar pengorek kuping bertangkai plastik setiap tahun.

Namun, pengecualian akan dilakukan di rumah sakit, bar, dan restoran yang menyediakan sedotan plastik untuk penyandang disabilitas atau kondisi medis yang membutuhkannya.

BACA JUGA: Microsoft Meluncurkan Program Khusus Disabilitas di Asia Afrika

Menteri Lingkungan Inggris George Eustice mengatakan pemerintah berkomitmen kuat untuk mengatasi kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh plastik sekali pakai. 

Ia juga mengatakan pemerintah sedang membangun rencana untuk mendorong daur ulang wadah minuman sekali pakai.

Para pegiat lingkungan menyambut baik langkah itu. Namun, menurut mereka barang-barang itu hanya merupakan "sebagian kecil" dari sampah plastik yang mengotori lingkungan.

"Para menteri harus berbuat lebih banyak untuk menghilangkan budaya sering membuang dengan memaksa beralih dari semua bahan sekali pakai untuk memilih alternatif yang dapat digunakan kembali". ujar Sion Elis Williams, dari Friends of the Earth.

BACA JUGA: Wajib Nonton! Ini 3 Film Terbaik Bertema Disabilitas

Negara-negara besar seperti Irlandia dan Prancis juga telah menunjukkan ambisi yang jauh lebih besar dengan target pada skema pengemasan yang dapat digunakan kembali. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co