Kantong Plastik Ini Terbuat dari Singkong

Dalam menanggulangi sampah masyarakat yang kian marak terutama plastik. Mal Ciputra Jakarta menggelar acara Festival Lokal untuk Lokal. Dalam acara tersebut turut dihadirkan beberapa stand seputar Organic, Green dan Healthy Market.

Dari berbagai stand yang menjual berbagai produk pakai atau olahan untuk siap dimakan. Terdapat juga yang menarik untuk dilirik, salah satunya Kantong Singkong. 

"Kantong Singkong yaitu kantong organik yang terbuat dari singkong. Mengapa singkong? karena baru singkong yang memiliki potensi yang bisa diolah dan cukup mirip. Biasanya kita temui itu adalah kantong kresek dari plastik yang susah di urai. Bedanya kantong singkong dengan kresek itu, bila kantong singkong bisa larut dalam air, dibakar akan langsung menjadi abu seperti kertas, dan saat terkena setrika tidak akan meleleh. Sedangkan kresek adalah sebaliknya," ujar Anita Tandinata, Seles Marketing Univa kepada GenPI.co,Sabtu (2/3/2019).

Baca juga: Yuk, Kurangi Sampah Plastik dengan Produk Ramah Lingkungan Ini

Anita juga menjelaskan proses pembuatan kantong singkong mengunakan cassava base yang dimasukan dalam satu mesin yang memikini suhu sangat tinggi hingga 10.000 derajat. Setelah benar- benar meleleh baru ditiup, hingga jadilah sebuah roll plastik, lalu melanjutkan proses printing dan cutting. Tak hanya itu, warna hijau atau bening ini adalah warna asli dari hasil proses tersebut, sedangkan warna lainnya menggunakan pewarnaan alami dari tumbuh- tumbuhan yang tentunya aman untuk digunakan.

Univa adalah sebuah usaha baru yang bergerak dalam bidang Go Green, kini baru berjalan selama 3 bulan dan berangotakan sebanyak 3 orang. Usaha ini sendiri menggunakan pabrik yang ada di Balaraja, Tangerang.

"Kini kami sudah mencetak kantong singkong dalam 3 ukuran, yaitu kecil yang sanggup menampung beban hingga 2-3 Kilogram, Sedang dengan 3-7 Kilogram dan Besar dengan 5-10 Kilogram. Walau ukurannya kecil tapi bisa menangung beban berat yang besar karena kantong ini cukup elastis. Kantong Singkong bisa lebih tahan lama digunakan bila tidak terkena air panas secara langsung atau pun sobek seperti kantong pada umumnya, Tak jarang juga kantong organik ini digunakan sebagai pot tanah untuk dirumah," lanjut Anita.

Menurut Anita harga satuan dari kantong ini Rp 490, Tapi secara pemakaian ini akan lebih tahan lama dan mengurangi limbah plastik.