Gatot Nurmantyo Terlihat Lelah, Ucapannya Mengguncang Jiwa

GenPI.co - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo terlihat lelah. Kantung matanya sangat tebal.

Kerutan di keningnya terlihat sangat jelas. Meskipun demikian, Gatot tetap menyuarakan pesan yang mengguncang jiwa.

BACA JUGA: Pendekar HAM Beber Polisi vs FPI, Mahfud MD Dikuliti

Purnawirawan asal Tegal, Jawa Tengah, itu mengimbau masyarakat menghentikan penyebutan cebong dan kampret.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Gatot juga menuliskan kalimat berbunyi Jangan Merendahkan Bangsaku.

Dalam video yang diunggah pada Kamis (17/12) itu Gatot menyebut penggunaan kata cebong dan kampret melecehkan Tuhan Yang Maha Esa.

“Ada yang menyebutkan kadrun, ada yang menyebutkan kampret. Itu, kan, nama binatang,” kata Gatot.

Oleh karena itu, Gatot Nurmantyo mengajak semua pihak untuk bernegara secara santun.

Pria 60 tahun tersebut ingin Indonesia bisa menjadi bangsa yang terhormat.

Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah menghilangkan kata-kata panggilan yang tidak pantas, seperti cebong dan kampret.

“Hilangkan kata-kata seperti itu. Kembalilah kepada bangsa Indonesia yang berbudaya tinggi,” kata Gatot.

BACA JUGA: Komnas HAM Punya Kabar Baru, Polisi dan FPI Siap-Siap

Menurut  Gatot, Indonesia memiliki banyak kata sebagai panggilan yang sudah menjadi ciri khas negara.

“Memanggil dengan kata mas, kakak, abang, ucok, dan sebagainya, sehingga bangsa lain melihat kita bangsa yang terhormat," ucap Gatot Nurmantyo. (*)