Imbauan Risma untuk Penerima Bansos: Jangan Dipakai Beli Rokok!

30 Desember 2020 09:55

GenPI.co - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengumumkan bahwa pemerintah memutuskan mengubah bantuan sembako untuk wilayah Jabodetabek menjadi bantuan langsung tunai.

Keputusan tersebut merupakan hasil dari rapat kabinet terbatas (Ratas) yang berlangsung di Istana Merdeka, Selasa (29/12).

BACA JUGA: Tiga Tugas Berat Mensos di Depan Mata, Risma Jangan Berleha-leha

Ratas tersebut membahas agenda tunggal, yakni rencana bantuan sosial (Bansos) 2021. 

Mensos Risma menjelaskan, nantinya bantuan langsung tunai tersebut akan diserahkan pegawai PT Pos ke rumah warga langsung.

Risma berharap, bantuan langsung tunai ini tidak digunakan untuk membeli rokok, karena bisa mengganggu rencana penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah.   

"Sesuai dengan yang sudah disampaikan oleh Bapak Menko dan ini juga disampaikan oleh Bapak Presiden, bahwa tidak ada lagi untuk pembelian rokok, kami akan pantau," tegas Risma.

Kementerian Sosial (Kemensos) juga akan menyiapkan alat untuk melacak belanja masyarakat penerima bantuan ini.

"Kami akan pantau, karena insyaallah bulan Februari kami sudah akan menyiapkan tools, alat, untuk mengetahui belanja apa saja yang akan dilakukan dengan uang itu, dibelanjakan untuk apa saja," ujarnya. 

Risma mengatakan, dirinya tak ingin masyarakat penerima bantuan ini malah belanja rokok karena ditakutkan akan jatuh sakit.

BACA JUGA: Keinginan Risma Segera Terwujud Setelah Jadi Mensos, Apa Saja Ya?

Ia kemudian menjelaskan teknis pemberian bantuan yang akan diberikan mulai Januari sampai dengan Desember 2020.

"Penerima program sembako atau BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai) itu, tahun ini (tahun 2020) adalah 18,8 juta penerima dan kurang lebih 200 ribu per bulan," kata Risma. (Jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co