Di Musim Sakura, Kirana Menggumuli Cinta dalam Perbedaan

17 Februari 2021 12:50

GenPI.co - Selalu menarik ketika membaca kisah cinta yang penuh perbedaan. Di buku ini, perbedaan itu tidak membuat kejumudan, tetapi menambah warna yang kadang ceria dan sering kali sebaliknya.

Buku Sakura karya Nova Ayu Maulita ini mencoba menghadirkan kisah cinta yang demikian. Rumit, tetapi menggemaskan. Kisah cinta ini memiliki benang merah pada bunga Sakura.

BACA JUGA: The Plague, Kisah Pandemi Mengerikan di Akhir Abad 19

Di Jepang, Sakura bermekaran setahun sekali pada musim semi (Haru) di antara bulan Maret sampai April. Momen itu biasa dipakai oleh orang Jepang untuk duduk-duduk santai di bawahnya.

Sakura di Jepang adalah lambang cinta, harapan, dan kerinduan. Kirana Anggraeni, mahasiswa asal Indonesia yang mendapat program pertukaran pelajar menaruh harapan itu di bunga Sakura. Suatu hari nanti, Kirana akan kembali, entah kapan.

Dalam pertukaran pelajar tersebut, Kirana mendapat seorang tutor dari Jepang bernama Takayama Hiro.

Cerita Kirana saat di Jepang sebenarnya cukup singkat. Namun, penulis berhasil membuat kisah singkat ini punya makna mendalam. 

Pondasi cerita yang kuat membuat Jepang jadi tempat yang paling dirindukan oleh Kirana.

Mungkin Kirana rindu dengan Jepang, tetapi mungkin juga Kirana rindu dengan Takayama Hiro. Hiro bukan hanya tutor bahasa bagi Kirana. Dia menjadi orang yang juga turut mengenalkan Jepang kepada Kirana.

Mulai dari budaya disiplin, naik kereta, hingga cara menikmati Sakura. Keduanya yang sering pergi bersama membuat benih-benih perasaan itu muncul.

Namun, Sakura maupun Hiro tahu keduanya sangat berbeda. Baik itu agama, budaya, dan negara sangat bertolak belakang.

Jarak yang membentang pun jadi pertentangan batin keduanya. Apalagi, orang tua kirana yang masih konservatif mulai menjodoh-jodohkan dirinya dengan kenalan saudara.

Di sini lah kerumitan terjadi. Antara memilih pilihan orang tua atau memperjuangkan cinta pribadi dengan segala ketidakmungkinan.

BACA JUGA: Norwegian Wood, Kisah Pelik Remaja Usai Perang Dunia 1

Sakura yang bermekaran di Jepang menjadi satu penanda khusus. Janji untuk kembali ke tempat itu lagi harus bisa ditunaikan. Setidaknya, untuk terakhir kali, sebelum keputusan menikah ini kirana ambil.

Novel ini layak kamu baca jika menyukai romansa yang rumit dengan berbagai perbedaan. Selain itu, isu-isu sosial juga dibawa dengan apik di novel ini.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co