GenPI.co - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo blak-blakan mengatakan aparatur sipil negara (ASN) memiliki peluang untuk mendapatkan tunjangan pensiun hingga Rp 1 miliar.
Bahkan, Tjahjo Kumolo mengaku sudah berdiskusi dengan PT Taspen terkait tunjangan pensiun bagi (ASN) tersebut.
BACA JUGA: Peneliti LIPI Beber Fakta Mencengangkan, Istana Bakal Bergejolak
"Ya, dihitung-hitung bisa kalau sejak awal sudah kita pertimbangkan dengan baik," jelas Tjahjo Kumolo, Selasa (2/3).
Selain kenaikan pensiun ASN, Tjahjo Kumolo menyebut, pihaknya juga sudah membahas kenaikan tunjangan kepala daerah dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
"Sebenarnya waktu kemarin saya selesai (menjabat) Mendagri sudah teken dengan Ibu Menteri Keuangan untuk peningkatan tunjangan kepala daerah, sudah," ungkap Politikus PDIP ini.
Akan tetapi, pandemi covid-19 membuat peluang peningkatan tunjangan pensiun ASN dan kepala daerah itu tertunda.
BACA JUGA: Hokinya Gila-gilaan, 4 Zodiak Pekerja Keras Ini Gampang Kaya
Padahal, pemerintah sudah merencanakan kenaikan minimal gaji pokok hingga 80 persen, tunjangan kinerja dan lain-lain.
"Saya kira sudah cukup. Cuma karena pandemi Covid-19 saya kira berat," tambahnya.
Sebelumnya, Tjahjo Kumolo mengatakan, akan menaikan tunjangan (ASN) pada 2021.
Dengan kenaikan tunjangan itu, maka ASN mendapatkan penghasilan paling sedikit Rp 9 juta.
"Insyaallah harusnya tahun ini karena ada pandemi Covid-19, tunjungan ASN juga kita tingkatkan maksimal," beber Tjahjo Kumolo.
Namun, pemerintah masih melakukan kajian mendalam untuk menaikkan tunjangan ASN.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News