GenPI.co - Seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk rekrutmen 1 juta guru aparatur sipil negara (ASN) akan digelar sebanyak tiga kali pada 2021.
Adapun seleksi pertama akan dilakukan pada Agustus 2021.
BACA JUGA: Update Cara Daftar Seleksi PPPK, Simak Penjelasan GTK & Panselnas
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Iwan Syahril mengemukakan, untuk seleksi assessment ada beberapa tahapan.
Seleksi assessment tersebut berupa kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan sosio kultural, serta pertanyaan wawancara yang dijawab tertulis. Iwan Syahril merinci bobot penilaiannya.
Kompetensi teknis
Bobot kompetensi teknis sebanyak 60 persen dari total nilai soal.
"Kompetensi teknis ini berupa kompetensi bidang sesuai mata pelajaran yang diampu masing-masing guru honorer," kata Iwan Syahril kepada JPNN, baru-baru ini.
Komposisi tes PPPK untuk kompetensi teknis atau bidang (sesuai mapel) terdiri dari 80-100 soal. Waktu pengerjaannya 120 menit.
BACA JUGA: Poin Afirmasi PPPK untuk Guru 40 Tahun, Honorer Usia 35 Kecewa
Kompetensi manajerial, sosio kultural, wawancara
Total bobotnya sebesar 40 persen.
Untuk tes manajerial sebanyak 30 soal dan dikerjakan 25 menit. Tes sosio-kultural sebanyak 20 soal dengan waktu 15 menit.
"Untuk wawancara dibuat dalam bentuk pertanyaan dan dijawab tertulis," ujarnya.
Ada 10 soal pertanyaan wawancara yang diberikan kepada masing-masing peserta dengan waktu 10 menit.
Dia menyebutkan, soal yang disiapkan untuk masing-masing peserta seleksi PPPK sekitar 140 sampai 160 butir. Waktu yang diberikan 170 menit. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News