GenPI.co - Ancaman Korut ke Amerika bukan hanya gertakan. Dua rudal jarak pendek Korut meluncur dalam uji coba. Amerika pun dibuat waswas.
Ini adalah uji coba rudal pertama Korut selama masa pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Tak diketahui lokasi pengujian dan tingkat keberhasilannya. Intelijen hanya menyebut, Pyongyang tengah mempersiapkan tindakan khusus.
BACA JUGA: Zodiak Paling Bahagia di Dunia, Karma Baiknya Bikin Tenang
Selama ini, Korut diyakini menyimpan banyak rudal kiamat. Daya hancur, tingkat akurasi dan kecepatannya sulit dicegah sistem pertahanan Negara kuat seperti Amerika.
Itu sebabnya seluruh mata satelit Amerika langsung mengarah ke Korut. Amerika seperti dibuat waswas.
Apalagi, citra satelit mengonfirmasi bahwa Korut memang telah menembakkan rudal jarak pendek ke sasaran di sebuah pulau tak berpenghuni.
BACA JUGA: Hoki 3 Shio Full Banget, Rezekinya Mengalir Sampai Jauh
Amerika diam. Jepang gelisah. Sekretaris Pers Pentagon John Kirby juga menolak berkomentar soal ini.
Sebagian analis menyebut rudal jarak pendek Korut tadi berhulu ledak nuklir. Rentetan kerusakannya dianggap sudah diketahui Amerika.
Ini kian menguatkan bahwa Korut tak bisa didikte Amerika. Tak ada kamu denuklirisasi bagi Korut. Saat Amerika-Korsel melakukan latihan militer gabungan di semenanjung, Korut malah memerlihatkan kekuatan rudal jarak pendeknya.
BACA JUGA: Hari Ini, 4 Shio Istimewa Bakal Dikucurkan Hoki
Sebelumnya sejumlah ancaman diutarakan petinggi Korut ke Amerika. Wakil Menteri Luar Negeri Pertama Choe Son Hu menegaskan tak ada dialog.
Dialog hanya bisa dilakukaj saat Amerika menarik kebijakan bermusuhannya ke Korut. “Kami juga akan mengabaikan upaya Amerika seperti itu di masa depan," katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News