GenPI.co – Provinsi Gorontalo yang dikenal sebagai penghasil jagung terbaik di Indonesia memiliki lading pertanian yang tersebar di banyak kabupaten dan kota.
Salah satu daerah yang menjadi penyumbang produksi jagung terbesar adalah kabupaten Boalemo. Daerah ini memiliki ladang jagung yang membentang, menutupi bukit-bukit dan lembahnya, sepanjang mata memandang yang ada hamparan jagung menghijau dan menguning.
Ladang jagung ini menyajikan bentang alam yang spektakuler, yang selalu berubah warna pada hitungan bulan, dari hijau menjadi kecoklatan sehingga setiap kunjungan wisata ke daerah ini selalu disuguhi pemandangan berbeda yang menawan.
Di Boalemo ini juga terdapat Pulo Cinta, sebuah obyek wisata ternama yang disejajarkan dengan Negara Maldives (maladewa).
Di sektor pertanian, Boalemo menjadi kontributor utama dalam peningkatan produksi jagung Provinsi Gorontalo dengan jumlah panennya 590,90 ribu ton pada tahun 2018.
Baca juga: Dahsyatnya Bakdo Kupat Gorontalo, Kumpulkan Keluarga Berserak
Kontribusi pertanian Boalemo terhadap Provinsi Gorontalo mendapat apresiasi dari Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, ini bagian dari kemajuan yang telah diraih Pemerintah Kabupaten Boalemo di bawah kepemimpinan Bupati Darwis Moridu dan Wakil Bupati Anas Yusuf.
Hal itu diungkapkannya pada peringatan dua tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati yang dikenal dengan slogan “Damai”, yang dirangkaikan dengan Gebyar Ketupat di obyek wisata Pantai Kota Ratu, Desa Tinelo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Rabu (12/6/2019).
“Berbagai kemajuan telah diraih oleh Boalemo melalui 14 program unggulan yang dilaksanakan oleh bupati dan wakil bupati. Salah satunya menurunnya angka kemiskinan di daerah bertasbih ini,” kata Wagub Idris Rahim.
Selain pertanian, sektor pariwisata juga menjadi andalan daerah ini. Banyak wisatawan nusantara dan mancanegara yang berkunjung untuk menikmati panorama alam dan budaya Boalemo. Mereka membawa rezeki bagi masyarakat, baik secara langsung melalui pembelanjaan maupun secara tidak langsung melalui retribusi atau lainnya.
Sumbangan pendapatan ini mampu meningkatkan kesejahteraan. Saat pertama kali pelantikan bupati dan wakil bupati tahun 2017, kemiskinan Boalemo berada pada angka 21,82 persen. Angka tersebut turun menjadi 20,30 persen pada tahun 2018.
Idris Rahim berharap disisa tiga tahun kepemimpinan, bupati bersama seluruh jajarannya untuk terus fokus melaksanakan 14 program unggulan yang telah berbukti mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Boalemo. Guna mencapai hal itu, Wagub mengingatkan pentingnya untuk membangun sinergitas dengan seluruh pemangku kepentingan di daerah.
Semenatara itu Bupati Darwis Moridu dalam sambutannya menjelaskan, selain mampu menurunkan angka kemiskinan, capaian keberhasilan yang diraih pemerintahannya antara lain yakni meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK terhadap pengelolaan keuangan daerah dua tahun secara berturut-turut.
Lebih lanjut pada kesempatan itu Bupati Darwis Moridu juga mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Gorontalo yang telah mengalokasikan berbagai program pembangunan di Kabupaten Boalemo.
“Selama ini Gubernur Rusli Habibie dan Wagub Idris Rahim telah memberikan perhatian untuk Boalemo melalui berbagai program bantuan dan anggaran yang cukup besar. Untuk itu kami ucapkan terima kasih dan berharap agar perhatian itu dapat terus diberikan demi kesejahteraan masyarakat Boalemo,” kata Darwis Moridu.
Simak juga video berikut
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News