BI Sebut Indonesia Punya Pasar Fintech Syariah Terbesar di Dunia

24 Desember 2021 20:50

GenPI.co - Bank Indonesia mengumumkan bahwa Indonesia termasuk ke dalam negara yang memiliki pasar sukuk dan Islamic fintech (Islamic fintech) terbesar di dunia.

Pada 2021, Indonesia berada di peringkat ketiga dalam penerbitan sukuk global terbesar di dunia. Indonesia juga menempati posisi keempat negara dengan volume transaksi Islamic fintech terbesar di dunia.

Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah (DEKS) Bank Indonesia Prijono mengatakan bahwa dalam pasar sukuk, Indonesia berada tepat di belakang Malaysia dan Arab Saudi.

BACA JUGA:  Ahli Tarot Ramal Nasib Adik Vanessa Angel, Aduuuh

“Indonesia menjadi salah satu negara yang memimpin pasar sukuk global yang didukung dengan kenaikan volume penerbitan sukuk negara,” ujarnya dalam webinar “Sharia Economic and Finance Outlook 2022”, Jumat (24/12).

Prijono mengatakan bahwa pemerintah Indonesia menargetkan obligasi dan sukuk sekitar 84 miliar USD untuk membiayai defisit fiskal 2021.

BACA JUGA:  Presiden KSPI Said Iqbal Memohon, Dengarkan Nih

“Kita juga aktif dalam mengeluarkan produk-produk inovatif, seperti green sukuk, cash waqf-linked sukuk, sukuk tabungan, dan green sukuk ritel,” katanya.

Sementara itu, dalam perkembangan Islamic fintech, Indonesia berada di belakang Malaysia, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

BACA JUGA:  Hendri Satrio Peringatkan Giring Ganesha, Menohok

Salah satu faktor yang mendukung capaian tersebut adalah Indonesia yang memiliki populasi muslim terbesar di dunia.

“Untuk Islamic fintech pada 2021, perkembangan terbesar masih dipelopori oleh negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI),” ungkapnya.

Prijono memaparkan bahwa besar pasar fintech syariah di negara-negara OKI pada 2020 hanya 49 miliar USD. Namun, pasar tersebut akan makin membesar dalam lima tahun ke depan.

“Diperkirakan pada 2025, fintech syariah akan tumbuh sebesar 21 persen atau senilai 128 miliar USD,” paparnya.

Posisi Indonesia di antara negara-negara OKI pun cukup signifikan. Pasalnya, Indonesia adalah negara anggota OKI dengan PDB terbesar pada 2021.

“Indonesia menjadi negara kedua yang paling kompetitif dalam menarik investor luar negeri, setelah Uni Emirat Arab,” tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co