2 Tahun Terakir, Iklim Investasi di Gorontalo Terus Membaik

22 Agustus 2019 09:55

GenPI.co – Dari data survai iklim investasi dan Daya saing di Provinsi Gorontalo yang dilakukan oleh Proyek National Support for Local Investment Climates (NSLIC)/National Support for Enhancing Local and Regional Economic Development (NSELRED) menunjukkan iklim bisnis di Gorontalo semakin membaik dalam 2 tahun terakhir.

Sebagian besar pengusaha di Provinsi Gorontalo, 66 persen responden menilai bahwa iklim bisnis saat ini baik dan bahkan lebih baik.

Sebanyak 69 persen pelaku usaha bahkan optimis, kondisi usaha di wilayah Gorontalo akan lebih baik dalam dua tahun mendatang.

“Kabupaten Gorontalo memiliki indeks yang paling tinggi (8.76) dinilai sebagai daerah yang memiliki lingkungan kondusif untuk menjalankan usaha. Peringkat daerah ini disusul Kabupaten Bone Bolango (7,30). Sebaliknya Kabupaten Boalemo paling rendah nilai lingkungan bisnisnya di mata para pengusaha (3,58),” kata Mukti Asikin, pada pemaparan hasil survei di Hotel Grand Q Kota Gorontalo. Rabu (21/8).

Baca juga:

Pasar Logam Mulia Dunia di Sesi Penantian Emas Antam Turun Seceng

Jeruk Makan Jeruk, Dominasi Pengidap HIV/AIDS di Gorontalo

Survei ini juga diketahui bahwa kekuatan Provinsi Gorontalo dikontribusikan oleh persepsi pengusaha yang sangat positif terhadap praktik monopoli, praktik pungutan tidak resmi, dan konsistensi pemerintah.

NSLIC/NSELRED adalah program kerja sama antara Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas dan Pemerintah Kanada melalui Global Affairs Canada (GAC) dalam mengembangkan kapasitas para pihak untuk meningkatkan iklim investasi lokal serta mengembangkan ekonomi lokal dan daerah di beberapa kabupaten/kota terpilih di Provinsi Sulawesi Tenggara dan Provinsi Gorontalo.

Proyek NSLIC/NSELRED juga mendukung Pemerintah Pusat dalam mengembangkan berbagai inovasi daerah di Indonesia dalam meningkatkan pengembangan ekonomi lokal dan regional yang sejalan dan mendukung target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

Paparan hasil survei ini dihadiri pejabat yang membidangi ekonomi di Pemerintahan Provinsi dan Kabupaten/Kota, akademisi dan pengusaha UMKM.

Selain NSCLIC/NSELRED, Kantor Perwakilan Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Gorontalo juga menjadi pembicara pada forum ekonomi ini.

“Hasil survai ini mengakui dengan tulus berbagai kemajuan yang telah dicapai pemerintah dan asosiasi. Namun, sekaligus juga melaporkan berbagai kekurangan pemerintah dan asosiasi secara obyektif,” ujar Rino Saldanoer dari NSLIC/NSELRED.

Selain iklim bisnis, pemaparan hasil survai di Provinsi Gorontalo ini memberikan gambaran perbandingan tentang daya saing dan investasi daerah. Hasil survey ini juga dapat disebut sebagai rapor ekonomi daerah, yang dapat digunakan sebagai bahan dialog kebijakan bagi para stakeholder kunci: pemerintah (legislatif dan eksekutif), pengusaha dan masyarakat sipil.

Simak video menarik berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co