Antara Sentimen Positif vz Negatif, Rabu IHSG Masuki Zona Mana?

11 September 2019 08:54

GenPI.co— PT Pilarmas Investindo Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (11/9/2019) bergerak di zona merah di antara tiga sentimen utama yang bakal memengaruhi indeks.

“Secara teknikal, kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak melemah dan di-trading-kan pada level 6.299 – 6.361,” Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas dalam riset hariannya, Rabu (11/9/2019).

Baca juga:

Maju Terus! IHSG Menguat 4 Hari Tanpa Putus

Setelah Menguat 5 Hari, Begini Gerak IHSG Rabu 11 September 2019?

 

Pada perdagangan hari Selasa (10/9/2019), IHSG ditutup menguat 10 poin atau sebesar 0,17% ke level 6.336. Merupakan gerak IHSG di zona hijau dalam lima hari perdagangan tanpa putus, yaitu sejak 4 September 2019.

Nico memprediksi ada 3 sentimen positif vs negatif yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini, yaitu:

Trump Soroti Obat China

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan menindak keras pengiriman fentanyl, obat penghilang rasa sakit dari China dan barang barang palsu lainnya. 

Menurutnya, hal ini bertujuan untuk menekan China untuk membantu Amerika memerangi epidemi opioid. Washington telah meminta China untuk mengekang aliran fentanyl, obat penghilang rasa sakit yang sangat adiktif yang berperan dalam epidemi opioid yang  membuat kematian ribuan orang di Amerika.

“Namun sisi yang menarik dari cerita ini adalah, Trump menghubungkan masalah ini dengan kesepakatan perdagangan,” kata Nico.

Trump mengatakan bahwa Presiden China  Xi Jinping gagal untuk menghentikan penyeludupan fentanyl buatan China, sebagai alasan untuk menaikkan tarif ekspor dari China yang terjadi pada bulan ini. 

Presiden AS mengatakan Xi setuju sebagai bagian dari gencatan senjata sementara pada bulan Desember 2018, untuk menunjuk fentanyl sebagai zat yang dikendalikan. 

Namun, Trump mengatakan bahwa Xi telah melanggar kata-katanya. Karena USTR tahun ini kembali menempatkan China masuk dalam daftar pantauan prioritas. China terus menjadi sumber penghasil barang palsu terkemuka di dunia pada laporan bulan April. 

Kesepakatan Pengurangan Produksi

Irak menyatakan akan mematuhi pengurangan produksi OPEC, setelah berulan bulan melakukan produksi berlebih. 

Produsen minyak mentah terbesar kedua dalam organisasi yang beranggotan 14 negara ini, sering di cap sebagai anak bermasalah oleh OPEC, karena produksi yang berlebih. Bahkan ketika harga minyak tengah rendah. 

Data Ritel BI

Bank Indonesia merilis data penjualan ritel (retail sales) untuk bulan Juli 2019 yang mengalami peningkatan sebesar 2,4% YoY. 

Kenaikan indeks penjualan riil ditopang oleh suku cadang, aksesori, kelompok makanan, minuman dan tembakau. 

BI menyatakan penjualan ritel pada Agustus diproyeksikan masih dapat tumbuh.

“Kami juga melihat adanya faktor musiman seperti promosi menjelang Kemerdekaan Republik Indonesia dan perayaan Iduladha dapat berkontribusi terhadap retail sales Agustus nanti,” kata Nico.

PT Pilarmas Investindo Sekuritas pada perdagangan hari ini merekomendasikan saham PTPP, WTON, PPRO.

Simak video menarik berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina
ihsg   saham   bursa   rekomendasi   pilarmas  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co