GenPI.co - Kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini, Kamis (3/10/2019) menguat Rp14 atau 0,1 persen menjadi Rp14.193 per dolar Amerika Serikat.
Dikutip dari portal BI, kurs jual Rp 14.264/USD, sedangkan kurs beli Rp 14.122. Sehingga diperoleh kurs tengah Rp 14.193/USD.
Baca juga:
Pagi Ini IHSG Sempat ke Bawah 6.000, Analis: Wait and See Dulu!
Waduh, IHSG Diprediksi Turun Lagi Karena Sentimen Ini!
Pada hari ini, kurs rupiah nasibnya tidak seperti indeks harga saham gabungan (IHSG) di bursa saham. Pada pukul 11.37 WIB, IHSG melemah 38 poin ke 6.016. Bahkan di awal perdagangan indeks sempat menyentuh level 5.997.
IHSG tertekan saat pasar memonitor hubungan dagang antara AS dan Eropa. Amerika telah membuat daftar produk asal Eropa yang akan dikenaka tarif pada Oktober ini. Hal tersebut bisa memicu perang dagang antara AS-Eropa.
Kemarin, kurs tengah BI pada perdagangan melemah, namun di pasar spot rupiah mampu ditutup menguat Rp19 atau 0,13 persen menjadi Rp 14.197/USD.
Penguatan rupiah pada perdagangan Rabu, telah diprediksi Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim.
Ia mengatakan terpilihnya Politisi PDIP Puan Maharani menjadi Ketua DPR periode 2019-2024 memberikan sentimen positif bagi pasar uang.
“Terpilihnya Puan dari partai koalisi pemerintah sebagai Ketua DPR mendinginkan suasana. Ini mengakibatkan pelaku pasar atau arus modal asing kembali ke Indonesia. Wajar,” kata analis komoditas Ibrahim kepada GenPI.co, Rabu (2/10/2019).
Apakah respons Puan Maharani masih berlanjut pada hari ini, dan mengantarkan kurs tengah BI mampu menguat?
Kurs tengah BI, Kamis, 3 Okober 2019 menjadi Rp14.193/USD (grafik: BI)
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News