GenPI.co - Kurs tengah Bank Indonesia melemah pada hari ini, Selasa (8/10/2019), saat pasar uang banjir sentimen eksternal.
Adapun kurs tengah BI pada hari ini melemah Rp14 atau 0,1 persen menjadi Rp 14.170 per dolar AS.
BACA JUGA: Wah Emas Terdepak dari Level Top, Ada Apa Ya?
Dikutip dari portal BI, kurs jual pada hari ini Rp 14.241/USD, dan kurs beli Rp 14.099. Sehingga diperoleh kurs tengah Rp 14.170/USD.
Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengemukakan sejumlah tiga sentimen eksternal memengaruhi gerak rupiah atas dolar AS hingga siang ini.
Jika kurs tengah BI melemah pada hari ini, namun di pasar spot, kurs rupiah atas dolar AS bergerak menguat.
"Untuk pasar spot rupiah menguat. Pada pukul 12.15 WIB jadi Rp 14.150/USD," kata Ibrahim.
BACA JUGA: Logam Mulia Mental dari Level Top, Emas Antam Turun Rp 5.000/Gram
Negosiasi Dagang AS-China
Pertemuan tingkat wakil antara AS dan negosiator perdagangan China dimulai di Washington pada Senin, dengan sedikit tanda-tanda kemajuan.
Pembicaraan tingkat atas dijadwalkan dilanjutkan pada Kamis (10/10/2019). Pada tahapan negosiasi ini, Wakil Perdana Menteri China Liu He akan bertemu dengan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin.
Data Ekonomi AS
Rilis data ekonomi AS yang mengecewakan, sehingga memantik optimisme pelaku pasar bahwa bank sentral AS akan mengeksekusi pemangkasan tingkat suku bunga acuan.
Belum lama ini, Manufacturing PMI AS periode September 2019 versi Institute for Supply Management (ISM) diumumkan di level 47,8, jauh di bawah konsensus yang sebesar 50,4, seperti dilansir dari Forex Factory.
Kemudian, Non-Manufacturing PMI periode September 2019 diumumkan oleh ISM di level 52,6, juga di bawah konsensus yang sebesar 55,1.
Penyelesaian Brexit
Pasar semakin khawatir tentang kurangnya kemajuan antara Inggris dan Uni Eropa untuk menyetujui kesepakatan penarikan Brexit.
Berikut pergerakan kurs tengah BI (Rp/USD)
8 Oktober: 14.170
7 Okober: 14.156
4 Oktober: 14.135
Kurs tengah BI Rp 14.170/USD pada Selasa, 8 Oktober 2019 (grafik: BI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News