GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) menutup perdagangan hari ini, Jumat (15/11/2019) di zona hijau dan loncat ke atas level 6.100.
IHSG hari ini naik 29,4 poin atau 0,48 persen menjadi ke level 6.128,34.
Berikut pergerakan IHSG:
15 November: 6.128
14 November: 6.098
13 November: 6.142
12 November: 6.180
6 November: 6.217
Octavianus Marbun, Analis Waterfront Securities Indonesia megatakan penguatan indeks hari ini didorong sektor perbankan dan infrastruktur. Saham yang menguat diantaranya BBRI (+3,8 persen), BBNI (2,05 persen), dan PGAS (1,8 persen), WIKA (3,9 persen)
BACA JUGA: Kejutan! Neraca Perdagangan Oktober 2019 Surplus USD 160 Juta
“Pendukung kenaikan IHSG (salah satunya karena adanya) laporan neraca perdagangan (Indonesia pada Oktober 2019) surplus,” kata Octavianus kepada GenPI.co, Jumat (15/11/2019).
Ia mengemukkakan sejumlah saham mencoba untuk rebound.
“IHSG rebound menjauhi level support-nya,” ujar Octavianus.
Diketahui, neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2019 memberi kejutan atau surprise, dengan mencatatkan angka surplus sebesar USD 160 juta.
BACA JUGA: Harga Emas Antam Naik Lagi, Tenang! Masih Ada yang Rp 398.500 Kok
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengemukakan realisasi ekspor pada Oktober 2019 mencapai USD 14,93 miliar, naik 5,92 persen dibandingkan September 2019 dan turun 6,13 persen dibandingkan pada Oktober 2018.
Untuk realisasi impor pada Oktober 2019 mencapai USD 14,77 miliar. Angka tersebut naik 3,57 persen dibandingkan September 2019, atau turun 16,39 persen dibandingkan Oktober 2018.
Berdasarkan angka realisasi ekspor dan impor, diperoleh neraca perdagangan sebesar USD 160 juta.
Sementara pada September 2019, BPS melaporkan neraca perdagangan defisit USD 160 juta. Nilai ekspor tercatat mencapai USD 14,1 miliar, dan impor mencapai USD 14,26 miliar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News