Negosiasi Dagang AS-China Bikin Harga Emas Gonjang-ganjing

06 Desember 2019 09:01

GenPI.co - Negosiasi dagang antara pemerintah Amerika Serikat (AS) dan China membuat gerak harga emas di pasar global gonjang-ganjing.

Logam mulia pergerakan harganya mengikuti tingkat kemesraan dua negara tersebut dalam berdagang.

Harga emas di pasar global pada penutupan perdagangan Kamis (5/12/2019) kembali menguat, yaitu naik USD 2,9 atau 0,2 persen menjadi US$ 1.483,2 per troy ounce.

 “(Emas) menguat tipis saja, karena optimisme dagang masih ada,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada GenPI.co, Jumat (6/12/2019).

Kemarin, ujarnya, juru bicara kementerian perdagangan China mengonfirmasi bahwa negosiasi masih berlangsung, dan kesepakatan sudah dekat. 

BACA JUGA: Ada Bocoran Informasi Orang Dekat Trump, Harga Emas Melempem Lagi

“China menginginkan sebagian tarif dihapus di fase 1, ini yang sedang dibahas,” ungkap analis Ariston.

Ia memprediksi harga emas masih bisa melemah karena optimisme ini. “Mungkin ke area 1.470. Resisten di 1.480.”

BACA JUGA: Negosiasi Dagang AS-China Alot, Harga Emas Langsung Melesat

Pergerakan harga emas Comex kontrak Februari 2020 (USD/troy ounce):

5 Desember: 1483
4 Desember: 1.480
3 Desember: 1.484
2 Desember: 1.469
29 November: 1.472 (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co