Logam Mulia Global Masih Labil, Harga Emas Antam Pilih Stagnan

23 Desember 2019 10:20

GenPI.co - Di saat logam mulia di pasar global masih belum PeDe (percaya diri) dengan masa depan kesepakatan dagang Amerika Serikat (AS) dan China, harga emas Antam memilih stagnan pada perdagangan hari ini, Senin (23/12/2019).

Dilansir dari laman Logam Mulia, harga jual emas Antam pada hari ini bertahan di Rp 752.000/gram.

Untuk harga pembelian kembali (buyback) juga tetap Rp 665.000/gram.

BACA JUGA: Belum PeDE! Harga Emas Masih Dibayangi Tarik Ulur Dagang AS-China

23 Desember: 752.000
21 Desember: 752.000
20 Desember: 751.000
19 Desember: 751.000

Di pasar global, harga emas di Bursa Comex dan pasar spot masih bergerak tak seirama pada Senin pagi (23/12/2019).

Logam mulia di Bursa Comex kontrak Februari 2020, pada pukul 07.49 WIB menguat USD 2,2 atau 0,15 persen menjadi USD 1.483,1 per troy ounce.

Untuk pasar spot pada waktu sama, harga emas malah turun USD 1,99 atau 0,13 persen ke USD 1.479,65 per troy ounce.

BACA JUGA: Hubungan AS dan China Bersemi, Bangkitkan Optimisme Jelang Natal

“Harga emas dibayangi oleh prospek penandatanganan dan implementasi kesepakatan dagang fase 1 (AS-China),” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada GenPI.co, Senin (23/12/2019).

Tampaknya pasar logam mulia di pasar dunia belum PeDe terkait akhir dari kesepakatan dagang AS-China, memberikan dampak harga masih labil. 

Berikut rincian harga emas batangan Antam di Butik Logam Mulia Pulo Gadung, dikutip dari laman logam mulia, Senin (23/12/2019) pukul 08.19 WIB (gram-rupiah):

0,5-400.500
1-752.000
2-1.453.000
3-2.158.000
5-3.580.000
10-7.095.000
25-17.605.000
50-35.135.000
100-70.200.000
250-175.250.000
500-350.800.000
1.000-699.600.000 (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co