Efek Corona: Harga Naik Lagi, Bersiap Emas Bisa Tembus USD 1.600!

15 Februari 2020 09:08

GenPI.co - Harga emas Comex pada penutupan perdagangan Jumat (14/2/2020) menguat di hari ketiga tanpa putus.

Logam mulia di Bursa Comex pada Jumat ditutup melambung USD 7,6 atau 0,5 persen menjadi USD 1.586,4 per troy ounce.

Emas terus naik di tengah kekhawatiran kalangan investor akan dampak wabah virus  corona yang bisa menghambat pertumbuhan ekonomi global.

Pada saat ini kalangan investor banyak yang memburu aset safe-haven, antara lain emas.

"Skenario virus corona masih belum jelas, sehingga  membuat pasar saham bergejolak. Hal ini memaksa investor untuk berlindung pada aset safe haven emas," kata George Gero, Direktur Pelaksana RBC Wealth Management, dilansir dari Antara, Sabtu (15/2/2020).

BACA JUGA: Melemah Tipis: Terima Kasih IHSG atas Perjuanganmu saat Valentine

Ia mengatakan bukan tidak mungkin, emas bisa menuju ke level USD 1.600 per troy ounce, jika penanganan virus corona masih belum jelas ditambah ketengangan di kawasan Timur Tengah.

"Sekalipun virus tidak ada, emas diperkirakan akan diperdagangkan dalam kisaran USD 1.550 – USD 1.600, karena ketidakpastian lainnya," ujar George Gero.

Di Kamis (13/2/2020), Otoritas China melaporkan jumlah korban meninggal bertambah 121 orang, dan yang terjangkiti virus corona bertambah 5.000 orang.

BACA JUGA: Tiket Raisa Live in Concert Laris Manis

Pergerakan harga emas Comex kontrak April 2020 (USD/troy ounce):

14 Februari: 1.586
13 Februari: 1.578
12 Februari: 1.571
11 Ferbruari: 1.570
10 Februari: 1.579
7 Februari: 1.573 (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co