Pasar Respons Putusan Jokowi Buat Ojol Dkk, Rupiah/USD Menguat

26 Maret 2020 11:12

GenPI.co - Pasar merespons positif kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap nasib pengemudi ojek online (ojol), nelayan, dan usaha mikro kecil dan menengah (UMMK), serta masyarakat berpenghasilan rendah di saat terjadi wabah virus corona (covid-19).

Respons positif tersebut ikut mengerek kurs rupiah atas dolar AS hingga Kamis siang(26/3/2020).

Kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini menguat Rp 158 atau 0,96 persen ke Rp 16.328/USD.

Adapun kurs jual ditetapkan Rp 16.409/USD, dan kurs beli Rp 16.246/USD. Sehingga diperoleh kurs tengah BI Rp 16.328/USD.

BACA JUGA: Efek Corona: Stimulus Jokowi, Termasuk Tunda Cicilan Kredit Ojol

Di pasar spot, pada Kamis, pukul 11.00 WIB, rupiah menguat Rp 151 atu 0,92 persen menjadi Rp 16.348/USD

“Apa yang dilakukan pemerintahan Jokowi dengan memberi insentif pada masyarakat dengan tenggat waktu 1 tahun, sampai masalah virus corona terselesaikan, merupakan solusi yang tepat. Pasar berterima kasih,” kata Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim kepada GenPI.co, Kamis (26/3/2020).

BACA JUGA: Pasar Nantikan Kabar Baik dari Washington, Harga Emas Turun

Selain itu, pasar juga tengah menunggu kabar gembira, ada harapan senat bisa menyetujui usulan pemerintah Amerika Serikat untuk menggelontorkan stimulus sebesar USD 2 triliun, yang voting-nya kemungkinan dilakukan pada minggu ini.

“Ada informasi positif pemberian insentif ekonomi yang dilakukan AS, kemungkinan besar disetujui oleh senat,” ujar Ibrahim.

Ibrahim juga berharap wabah virus corona segera berakhir, sehingga saat memasuki bulan Ramadhan dan Idulfitri tak ada lagi masalah covid-19 di Tanah Air.

“Berharap, pemerintah bisa segera mengantisipasi, dan Mei serta Juni tak ada lagi virus corona,” harap Ibrahim. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co