Destinasi Wisata Buka saat Pandemi, Asosiasi Ungkap Tantangannya

05 September 2020 21:30

GenPI.co - Direktur Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Bambang Soetanto meminta pemerintah pusat maupun daerah mengawal kebijakan terkait stimulus bagi industri pariwisata. 

Hal ini diungkapkan melalui acara webinar Voxpp Shout! bertemakan Lebih Jauh Kampanye Indonesia Care dan Panduan Protokol Kesehatan Untuk Daya Tarik Wisata, Jumat (4/9/2020).

BACA JUGAAjak Anak Wisata Edukasi dengan Kelinci di Orchid Forest Cikole

“Stimulus, yang masuk dalam biaya dana atau pinjaman-pinjaman dengan bunga kecil atau yang lainnya. Stimulus itu belum dirasakan sepenuhnya untuk objek wisata itu yang harus dikawal,” ujarnya.

Bambang juga mengatakan jangan sampai kembali dibukanya destinasi wisata di era new normal, malah menimbulkan kerugian bagi pengelola.

“Jangan sampai sudah dibuka terus minus, akhirnya juga bisa tutup. Sehingga mohon bapak dari pariwisata peraturan ini untuk kita kawal apakah sudah sampai sasaran atau belum,” kata Bambang.

Lebih lanjut Bambang juga mengatakan setiap objek wisata sudah menyiapkan dan bergerak menyiapkan protokol kesehatan semenjak diperbolehkan untuk buka. 

Pertama yang mereka lakukan, persiapan untuk buka seperti managemen SDM, ketertiban, dan kesehatan lingkungan sehingga upaya pencegahan sudah siap sebelum obyek wisata tersebut dibuka. 

BACA JUGAWarga Desa Cikole Diajak Percantik Orchid Forest Bandung

Kedua, setelah dibuka kembali maka mulai pintu masuk sudah disiapkan alat pengukur suhu, tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan menyediakan masker untuk pengunjung yang tidak membawa.

“Termasuk di dalam objek wisata juga sudah disiapkan satgas covid untuk mengontrol pengunjung,” lanjutnya.

Dia juga mengatakan di dalam objek wisata juga disediakan papan imbauan secara lisan melalui pengeras suara. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co