GenPI.co - Harga Bitcoin dalam perdagangan hari ini masih terjun bebas diangka USD 46.704 per keping. Diperkirakan raja aset digital terus terkoreksi hingga akhir tahun.
Seorang analis dan trader crypto memetakan target harga selanjutnya untuk Bitcoin tersebut terus diperdagangkan di bawah USD 50.000.
Dalam sesi strategi baru yang ditayangkan via YouTube, Senin (13/12), analis AltcoinSherpa mengatakan bahwa dia melihat dua kemungkinan yang dapat menentukan tren jangka panjang Bitcoin (BTC).
“Sepertinya lower high tidak terhindarkan dibandingkan ke area USD 70.000, setelah itu, jika kita mencapai lower low, saat itulah saya sangat bearish. Jika kita mencapai semacam level yang lebih tinggi, maka saya bullish,” katanya.
Pengaturan lower high yang disinggung oleh analis menunjukkan reli singkat untuk mendorong Bitcoin di atas area USD 69.000.
Sementara lower low yang menunjukkan bahwa BTC akan mengambil level harga kritis di sekitar US 42.000.
Menurut AltcoinSherpa, berharap Bitcoin untuk bergerak ke USD 58.000 sebelum mencetak area lebih rendah dan bisa menembus sekitar USD 47.000 untuk melanjutkan uptrend ke rekor tertinggi baru.
“Untuk saat ini, struktur pasar bullish secara keseluruhan masih utuh bagi saya. Kecuali beberapa keadaan yang tidak terduga di lingkungan makro, maka saya masih percaya Bitcoin masih bullish,” katanya.
Meskipun ahli strategi crypto tetap bullish jangka panjang, dia tidak mengharapkan aset kripto terkemuka untuk membuat pergerakan besar dalam waktu dekat.
“Secara umum, makin besar pergerakan ke bawah, untuk konsolidasi yang dibutuhkan,” jelasnya.
Harga Altcoin juga cukup fluktuatif akhir-akhir ini, tetapi ini tidak terjadi pada skala harian. Ethereum turun di bawah USD 4,000 pada beberapa kesempatan.
Binance Coin naik 2,5 persen dalam sehari dan berada dikisaran angka USD 565. Sementara Cardano melonjak 6 persen dan telah mendekati USD 1,35.Sebaliknya, Solana, Ripple, Polkadot, dan Dogecoin mengalami kerugian kecil.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News