GenPI.co - Koin kripto Decentraland atau MANA punya masa depan dan layak buat investasi. Pasalnya, aset kripto metaverse ini mencapai rekor tertinggi USD 5,41.
MANA merupakan aset kripto gaming terbesar kedua setelah Axie Infinity Shards (AXS). Pada awal tahun, MANA berharga USD 0,08 lalu meroket mencapai USD 5 dalam setahun.
Membandingkan performa MANA dengan Bitcoin (BTC) selama enam bulan terakhir, tampak jelas MANA jauh melampaui BTC.
Dalam kurun waktu ini, MANA meningkat 323 persen sementara BTC bertambah hanya 22 persen.
Kendati demikian, di antara tiga token metaverse paling top, MANA tertinggal di belakang The Sandbox (SAND).
SAND melambung 1.120 persen dalam enam bulan terakhir, lebih tinggi dibanding MANA yang naik 323 persen.
Di saat yang sama, AXS meningkat lebih sedikit lagi, hanya 245 persen dalam enam bulan.
Melihat rekam jejak keuangan MANA, lebih banyak investor yang untung dibanding rugi setelah berinvestasi.
Data IntoTheBlock menunjukkan, 59 persen investor berada dalam posisi untung, sedangkan 30 persen investor dalam posisi rugi setelah membeli MANA. Sekitar 12 persen investor berada balik modal.
Sekitar 51 persen total suplai beredar disimpan oleh para whale. Hal ini menyebabkan ketakutan MANA akan ambruk bila investor-investor besar tersebut mencabut investasi mereka.
Selain itu, 28 persen total suplai beredar MANA adalah volume dari investor, sedangkan investor ritel hanya memiliki sekitar 20 persen.
Baru-baru ini juga Samsung bermitra dengan Decentraland atau MANA proyek metaverse.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News