GenPI.co - Aset kripto Avalanche (AVAX) mengalami lonjakan pada saat koin-koin lain merosot dalam sepekan terakhir.
AVAX tiba-tiba menapaki kenaikan tertinggi harian di USD 90,05 meski tak berlangsung lama dan kembali mencari keseimbangan baru.
Kini harga aset kripto tersebut berada di kisaran USD 87. Data Coinmarketcap, Jumat (8/4) pukul 17:56 WIB menunjukkan, koin ini naik 3,50 persen menjadi USD 87,40.
Lantas apa yang membuat AVAX mengalami lonjakan harga? Simak analisisnya sebagai berikut:
Mengapa harga Avalanche naik?
Harga AVAX naik seiring pengumuman Terra Luna Foundation yang menambahkan Avalanche ke cadangan stablecoin-nya, yaitu TerraUSD (UST).
Terra (LUNA) melanjutkan aksi pembelian koin AVAX senilai USD 100 juta.
Aksi tersebut membuat AVAX menjadi aset digital lapisan pertama terbesar kedua yang ditambahkan ke UST setelah Bitcoin (BTC).
Selain membeli dan menambahkan AVAX ke cadangan UST, Terra juga bermitra dengan Avalanche untuk mengembangkan subnet game baru menggunakan subnet Avalanche.
Terra Luna Foundation tidak memilih Ethereum (ETH) karena Avalanche dipercaya bisa berkembang dengan cepat dan juga memiliki komunitas loyal yang besar.
"Avalanche merupakan ekosistem yang berkembang. Sebagian besar didorong oleh loyalitas terhadap token AVAX," kata Pendiri Terra Don Kwon.
Dengan adanya perkembangan itu, Avalanche juga menghentikan penurunannya baru-baru ini dan diperkirakan mulai memasuki tren bullish.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News