Ekonomi Lesu, Pendapatan UMKM di Rest Area Tol Solo-Ngawi Anjlok

23 Juli 2021 22:04

GenPI.co - Pemberlakuan PPKM yang dilakukan sejak 3 Juli lalu berdampak pada pendapatan para pedagang di berbagai tempat istirahat (rest area) di ruas tol Solo-Ngawi, Jawa Tengah.

Menurut Direktur Utama PT Jasa Marga Solo Ngawi Arie Irianto, pendapatan para pedagang mengalami penurunan yang cukup signifikan.

“Penurunan hingga 80 persen yang dirasakan pedagang di rest area,” katanya dalam siaran pers di Semarang, Jumat (23/7).

BACA JUGA:  Polda Jateng Memperpanjang Penutupan 27 Pintu Tol

Oleh karena itu, pihaknya pun membantu para pelaku UMKM yang memiliki usaha di rest area itu.

PT Jasa Marga Solo Ngawi membagikan sekitar 900 paket daging kurban yang disembelih saat Hari Raya Idul Adha.

BACA JUGA:  Jelang Arus Balik, Tol Solo-Ngawi Dipasangi Rambu dan Spanduk

Arie mengungkapkan masing-masing pedagang di lima rest area yang ada di ruas tol Solo-Ngawi tersebut memperoleh 1 kilogram daging kurban.

“Sengaja kami bagikan ke pedagang di rest area supaya bisa meringankan beban akibat terdampak PPKM," ucapnya.

BACA JUGA:  Wow, Ada Spot Foto di Rest Area KM 519 Tol Solo-Ngawi

PPKM Darurat yang dimulai sejak 3 Juli sampai 20 Juli telah diperpanjang oleh pemerintah pusat.

Dalam perpanjangan ini, PPKM berlaku hingga 25 Juli mendatang, dan rencananya akan diperlonggar secara bertahap.

Kebijakan itu perpanjangan PPKM itu juga diikuti pula dengan perpanjangan penutupan akses 27 pintu keluar tol di Jawa Tengah. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co