Program Bantuan Disiapkan, Pelaku Parekraf Diminta Tak Menyerah

GenPI.co - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak kepada pelaku parekraf di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menurunkan bendera putih.

Sandiaga menyebut Kemenparekraf berkomitmen untuk menghadirkan berbagai program agar dapat meringankan beban pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).

“Saya mengajak pelaku parekraf menurunkan bendera putih dan mengibarkan bendera Merah Putih sebagai simbol semangat dan bangkit dari pandemi Covid-19,” katanya dalam keterangannya, Rabu (28/7).

BACA JUGA:  Sandiaga Sebut Capaian Vaksinasi Sektor Wisata Masih Rendah

Sandiaga mengungkapkan bendera-bendera itu nantinya akan diproduksi oleh para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Gunungkidul sehingga dapat membuka peluang usaha.

“Selain itu juga memastikan roda perekonomian di sektor ekonomi kreatif di sana dapat terus bergerak,” ujarnya.

BACA JUGA:  Sandiaga Uno Gelontorkan Rp2,4 Triliun untuk Bantu PPKM Level 4

Kemenparekraf tengah menyesuaikan dan merampungkan skema Hibah Pariwisata menjadi menjadi BPUP.

“Untuk BIP saat ini on progres tahapannya, tengah memasuki kurasi proposal. Doakan dapat segera selesai dan segera didistribusikan,” ucapnya.

BACA JUGA:  Sandiaga Uno Merangkul Konten Kreatif Berkarya Secara Orisinal

Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf Henky Manurung mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan pemangku kepentingan pariwisata untuk menghadirkan sentra vaksinasi di tempat wisata.

Pengelola destinasi wisata Gua Pindul di Gunungkidul menyatakan menyerah dan mengibarkan bendera putih dengan adanya perpanjangan PPKM hingga 2 Agustus mendatang.

Mereka berharap pemerintah memberikan relaksasi bagi pelaku parekraf dan memberikan sedikit pelonggaran meskipun tetap dengan pengetatan protokol kesehatan. (ant)