Imbas Penurunan Level PPKM, Analisis Ekonom Mengejutkan

23 Agustus 2021 22:45

GenPI.co - Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menuturkan pelonggaran PPKM dari level 4 ke 3 punya dampak terhadap konsumsi rumah tangga.

"Meskipun tidak langsung naik tinggi seperti kuartal ke-II sebelum adanya PPKM ketat," ujar Bhima kepada GenPI.co, Senin (23/8). 

Menurutnya, pemerintah hanya fokus melonggarkan satu sektor tanpa melihat lainnya yang masih dibatasi. Hal itu yang membuat tidak banyak berpengaruh terhadap ekonomi

BACA JUGA:  Pakar Ekonomi Bocorkan Utang Pemerintah Jokowi, Pasti Kaget

"Misalnya, pusat perbelanjaan dilonggarkan, tapi daya beli kelas menengah belum mensupport belanja yang tinggi" tuturnya. 

Di situ, jelas Bhima, ada jeda atau lag antara pelonggaran dengan kenaikan konsumsi rumah tangga karena faktor sisi pendapatan masyarakat yang masih rendah. 

BACA JUGA:  Ekonomi Terpuruk, Banjarmasin Tetap Perpanjang PPKM Level 4

Hal itu menjadi pertanyaan tentang sisa kuartal III. 

"Kalaupun tumbuh positif masih dikisaran 2 persen year on year di kuartal ke III. Bisa dikatakan tidak ada lagi yang memprediksi ekonomi tumbuh 7 persen," jelasnya.

Karena, biasanya sebelum adanya pandemi covid-19, September menjadi bulan penuh event besar yang memicu kenaikan mobilitas masyarakat.

"Namun, nanti kita cek di kuartal ke IV," ucapnya.

Bhima juga merujuk kepada sisi ekspor yang cenderung lebih rendah, karena negara tujuan mengalami masalah menghadapi varian delta.

"Itu berpengaruh terhadap laju konsumsi maupun permintaan bahan baku industri," lanjutnya. 

Dia berharap covid-19 mengalami penurunan juga menjelang libur Natal dan tahun baru.

"Sebab, belanja masyarakat lebih tinggi pada momen tersebut," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co