Kemendag Ungkap Alasan Pengiriman Kontainer Mahal

GenPI.co - Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan membongkar alasan harga pengiriman kontainer yang makin mahal. 

Menurut dia, harga pengiriman kontainer dalam negeri mahal karena imbas gangguan dari rantai pasok global. 

"Dari pantuan kuartal II pada 2021 biaya jasa pengiriman kontainer makin tinggi," ucap Oke saat webinar daring Indef yang diikuti GenPI.co, Rabu (24/11). 

BACA JUGA:  Indef Sebut Kebijakan Ekonomi 2021 Kurang Spesifik, Biasa Saja!

Oke menjelaskan kelangkaan kontainer di berbagai negara mengakibatkan perdagangan dalam negeri terganggu. 

Sebab, kata dia, permintaan barang meningkat, tetapi operasional kontainer tidak terpenuhi. 

BACA JUGA:  Indef Sebut Penurunan Pajak Beli Mobil Tak Tepat, Ini Alasannya

"Awalnya memang tidak berdampak. Namun, di Q2 ini sangat berdampak terhadap harga kontainer domestik," jelasnya. 

Selain itu, Oke mengungkapkan kenaikan harga pengiriman kontainer ke Sumatera naik 30 persen, khususnya ke Medan melonjak 40 persen. 

BACA JUGA:  Diduga Rangkap Jabatan, Gibran Rakabuming Minta Arahan Kemendagri

Sementara Indonesia bagian timur mengalami kenaikan sebesar 15 persen. 

"Kenaikan harga pengiriman pun disebabkan karena kenaikan pengiriman laut, yang mana bahan bakar juga naik," imbuhnya. 

Kendati demikian, Oke mengaku kondisi itu hanya bersifat sementara sehingga Indonesia bisa mempersiapkan hal lainnya. 

Menurut dia, jika frekuensi pengapalan dari internasional dan nasional sudah berjalan normal, maka masalah kontainer langka dan mahal biaya pengiriman tidak lagi menjadi masalah. (*)