GenPI.co - Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang jatuh pada 12 Desember, selalu menjadi perhatian publik, terutama bagi mereka yang gemar untuk berbelanja.
Meski Harbolnas dipercaya merupakan hari panen bagi penjualnya, ternyata tidak selalu menguntungkan bagi orang yang dagang di marketplace.
Salah satunya yakni pemilik Azquerra.id Fales Adam. Dirinya mengaku sering mengikuti event flash sale tersebut.
"Tapi, dampak dari flash sale itu sama saja sih. Event itu, kan, memang tergantung bulannya juga," jelas Fales kepada GenPI.co, Jumat (10/12).
Dirinya juga sempat ikut dalam event flash sale 11-11. Akan tetapi, menurutnya, penjualan dari tokonya tersebut sama saja seperti hari-hari biasa.
"Pas event flash sale kemarin, kami bisa menjual sampai 1500 pcs tisu per hari. Benar-benar biasa saja karena penjualannya juga enggak terlalu banyak," katanya.
Dirinya mengaku mengikuti perhelatan tersebut lantaran butuh popularitas dan kepercayaan dari pembeli.
Sehingga, event tersebut bisa mendongkrak penjualannya di lain hari.
"Iya kami memang mengikuti event harbolnas dan flash sale untuk menaikan rating toko saja," ungkapnya.
Fales juga mengatakan bahwa tokonya sempat mengalami kerugian. Namun demikian, dirinya mengaku bahwa hal tersebut merupakan kesalahannya sendiri.
"Kami pernah rugi juga satu kali. Ketika kami tahu itu rugi, kami langsung batalkan untuk ikut event Harbolnas itu," tuturnya.
Dia juga mengatakan tidak ada saingan yang ketat dalam acara tersebut. Pasalnya, setiap orang seringkali menjual hal yang berbeda.
"Kami berbarap program-program harbolnas ini lebih baik lagi ke depannya. Kami jualan online karena memang enak dan percaya dengan marketplace," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News