Ekonomi RI 2022 Diprediksi Tumbuh Sampai 5,8 Persen

14 Januari 2022 14:54

GenPI.co - Staf Ahli Menteri Keuangan Halim Alamsyah memprediksi ekonomi RI bisa tumbuh 5,2-5,8 persen pada 2022.

Dengan catatan, pandemi Covid-19 bisa dikendalikan dan target herd immunity tercapai.

"Pertumbuhan bisa tercapai apabila aktivitas produksi mulai normal, konsumsi masyarakat pulih, dan mencapai kisaran 5 persen," ujar Halim, Jumat (14/1).

BACA JUGA:  Pembangunan Infrastruktur Jadi Roda Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Halim memaparkan, pemerintah perlu mengimplementasikan reformasi struktural untuk mendorong arus investasi masuk.

Nantinya, investasi diarahkan pada sektor-sektor bernilai tambah tinggi dan berorientasi ekspor.

BACA JUGA:  Dolar AS Melemah, Penyebabnya Proyeksi Data Ekonomi

Investasi perlu diprioritaskan untuk sektor-sektor yang menciptakan banyak lapangan kerja berkualitas.

Terdapat beberapa tantangan yang dihadapi semua negara pada 2022 diantaranya fenomena inflasi dunia yang mengalami kenaikan karena permintaan yang terdisrupsi.

BACA JUGA:  Ekonomi Bali 2022 Diproyeksikan Tumbuh di Atas 6 Persen

Lalu ada juga krisis energi dan ketidakpastian pasar dalam menyikapi kebijakan The Fed.

"Menghadapi situasi ketidakpastian ekonomi global, ketahanan ekonomi sebuah negara benar-benar diuji,” katanya.

Halim berpendapat Indonesia diuntungkan oleh permintaan komoditas yang tinggi, sedangkan sejumlah negara lainnya menghadapi krisis energi.

"Hal ini terlihat dari kinerja neraca perdagangan yang surplus. Current Account Deficit (CAD) tidak terjadi, tapi justru surplus," ujarnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Novianti Siswandini

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co