UMKM Batam Bakal Dibantu Modal, Daftarnya Sudah Diajukan ke Pusat

15 Februari 2022 20:24

GenPI.co - Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, UMKM di Batam akan mendapatkan bantuan modal. Bantuan itu merupakan program pemerintah pusat.

"Daftar UMKM sudah kita ajukan ke Pusat dan bantuan itu langsung diberikan ke pelaku UMKM," ujar Rudi, Selasa (15/2/2022).

Dia mengatakan, Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan terus mendorong ekonomi Batam dapat bangkit ditengah pandemi. Satu dari banyak cara yang ditempuh adalah dengan mengembangkan potensi UMKM.

BACA JUGA:  Terobosan Menkominfo, UMKM Bergeliat dengan Sentuhan Digital

Rudi mengatakan, untuk meneruskan pemulihan ekonomi, pemerintah pusat telah mengalokasikan Rp455,62 triliun untuk Penanganan Pandemi Covid-19 dan Percepatan Ekonomi Nasional (PC-PEN) di 2022.

Tahun ini UMKM juga akan diprioritaskan dalam alokasi anggaran tersebut, sehingga dapat mendorong pemulihan ekonomi lebih cepat.

BACA JUGA:  UMKM Wajib Tahu, Begini Proses Mengurus Sertifikasi Halal

Dalam seminar Ekonomi Perinangatan Hari Pers Nasional 2022 secara virtual, Selasa (8/2/2022) lalu, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyampaikan, pemerintah juga mendorong front loading berbagai Kebijakan Insentif Fiskal dan Perlindungan Sosial di awal tahun 2022 ini.

Sebagai wujud keberpihakan dan dukungan bagi sektor UMKM, pemerintah memberikan kebijakan restrukturisasi kredit untuk mengurangi beban para debitur.

BACA JUGA:  Puluhan UMKM Terdampak Covid-19 Dapat Bantuan Alat Usaha

Pemerintah juga mendorong peningkatan perluasan akses pembiayaan untuk UMKM melalui Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial.

Porsi kredit UMKM pun ditingkatkan pada tahun 2022 sebesar 20 persen dan secara bertahap menjadi 30 persen pada tahun 2024.

Selain itu, pemerintah juga membentuk holding BUMN pembiayaan ultra mikro (UMi) dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai induk usaha.

Nantinya BUMN pembiayaan itu menggabungkan entitas-entitas utama sehingga segmen ultra mikro dapat berkembang lebih baik. Targetnya ada penambahan 29 juta pelaku usaha dapat terlayani di 2024.

Selain memberikan subsidi bunga KUR sebesar 3 persen sampai dengan 30 Juni 2022, pemerintah juga meningkatkan plafon KUR sebesar 30 persen dari tahun lalu. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co