GenPI.co - Stok minyak goreng di beberapa wilayah Indonesia mulai kembali langka.
Bahkan, kalaupun tersedia harganya tidak normal atau belum sesuai harga pemerintah di kisaran Rp 14.000 per liter.
Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi memastikan terus menyuplai minyak goreng di Sukabumi, Jawa Barat.
Pemkot Sukabumi menjamin pasokan sudah kembali normal dan siap memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
"Persediaan di pasaran saat ini mulai mencukupi baik di pasar tradisional, minimarket maupun pasar modern lainnya," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Minggu, (27/2).
Fahmi tak memungkiri pasokan minyak goreng di wilayahnya sempat mengalami kelangkaan karena stok yang minim.
Namun, Fahmi memutar otak. Melalui kerja sama berbagai pihak, stok komoditas tersebut pun akhirnya bisa mencukupi kebutuhan.
Meski begitu, Fahmi mengakui pasokan di wilayahnya belum bisa dikatakan aman.
Pasalnya, Ramadan sebentar lagi tiba sehingga permintaan dipastikan akan melonjak.
Untuk mengantisipasinya, Fahmi berusaha untuk mendatangkan pasokan dari berbagai wilayah sehingga harga minyak goreng bisa sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) pemerintah.
Tak hanya itu, Fahmi juga siap menggelar operasi pasar jika stok minyak goreng kembali minim.
Pada Sabtu (26/2), Pemkot Sukabumi menggelar operasi pasar dan menggelontorkan 5 ribu liter minyak goreng.
"Masyarakat tidak perlu resah karena kami sedang berupaya agar minyak goreng tetap tersedia dan kami pun terus berkoordinasi dengan pihak terkait agen maupun distributor agar bisa meningkatkan pasokan," ujarnya (ant).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News