GenPI.co - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkap alasan pelonggaran aturan covid-19 jelang event bertaraf internasional MotoGP Mandalika.
Sandiaga menepis anggapan pelonggaran itu terjadi secara jor-joran dan tanpa data.
Adapun, jelang MotoGP Mandalika, pemerintah memang membuat aturan pelonggaran seperti, bebas karantina, VOA diperluas, hingga penghilangan keharusan tes antigen ketika bepergian.
"Kami desain sesuai data penanganan pandemi terkini dan sudah mulai menunjukan hasil positif," kata Sandiaga Uno dalam Webinar Weekly Press Briefing (WPB), Senin (14/3).
Sandiaga mengatakan, pelonggaran ini sangat penting untuk pemulihan ekonomi Indonesia, terutama sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Menurutnya, kebijakan ini benar-benar telah dipastikan sesuai dengan data sains terkini.
"Alhasil, kebijakan ini tentu tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," katanya.
Sandiaga mengatakan, MotoGP Mandalika dan G20 adalah bagian dari penyusunan kepulihan Indonesia usai diterjang pandemi.
"Mari sama-sama sambut kedatangan para wisatawan. Kembalikan citra ekonomi kreatif
Indonesia dan terus bergandengan tangan memasuki era wisata baru," katanya.
Sandiaga mengatakan gelaran MotoGP Mandika tahun ini merupakan ajang pembuka bagi tahun-tahun berikutnya.
Dirinya menjanjikan event ini akan rutin digelar tiap tahun sesuai jadwal musim balapan MotoGP.
Dengan demikian, efek ekonomi yang terjadi karena event ini pun diharapkan akan berkelanjutan.
Sandiaga berharap, event ini juga bisa membuka kesempatan baru bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam berbagai ajang olahraga maupun otomotif bertaraf internasional lainnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News