Airlangga: Bahan Pangan Selama Ramadan dan Lebaran Tersedia

19 Maret 2022 12:33

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan bahan pangan tetap tersedia selama Bulan Ramadan.

Menurut Airlangga, sejumlah bahan pangan yang menjadi perhatian pemerintah yakni, minyak goreng, kedelai, daging sapi, bawang merah, hingga cabai merah.

Airlangga mengaku pemerintah sudah berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk menjamin ketersediaan bahan pangan ini.

BACA JUGA:  Indra Kenz Pembohong, Rolls royce Cuma Keperluan konten YouTube

“Pemerintah fokus pada tiga aspek ketahanan pangan, yaitu ketersediaan, keterjangkauan harga, dan keamanan pangan,” ujar Airlangga dalam webinar bertajuk “Antisipasi Ketersediaan Pangan Saat Ramadan dan Idulfitri” yang digelar ICMI, Jumat (18/3).

Strategi ketahanan pangan ini diharapkan bisa mendukung kelancaran ibadah dan pemenuhan pangan masyarakat selama Ramadan.

BACA JUGA:  Ucapan Gatot Nurmantyo Menggelegar, Sindir Anggota DPR

Menko Perekonomian mengatakan, aspek ketersediaan pangan, penyediaan sarana dan prasarana produksi serta akses pasar dan kelancaran distribusi menjadi fokus utama pemerintah.

Menurutnya, monitoring daerah surplus dan defisit pangan terus dilakukan agar pemerintah dapat merespons secara cepat jika ada daerah yang mengalami defisit pangan.

BACA JUGA:  Menko Airlangga Tegas, Mafia Minyak Goreng Sikat

BUMN di bidang perhubungan dan transportasi, khususnya yang masuk dalam jaringan tol laut, akan dioptimalkan untuk menjamin kelancaran distribusi pangan ke berbagai daerah.

Ketum Partai Golkar ini menegaskan, sesuai harga keekonomian untuk Minyak Goreng Sawit (MGS) kemasan di pasar modern dan harga Rp 14.000 per liter untuk MGS curah di pasar tradisional.

"Pemerintah memberikan subsidi dalam penyediaan minyak goreng curah dan melakukan koordinasi dengan produsen untuk menjamin ketersediaan minyak goreng di pasar," jelasnya.

Untuk komoditas kedelai, pemerintah telah menugaskan Perum BULOG melaksanakan program bantuan pembelian kedelai kepada pengrajin tahu dan tempe.

"Komoditas kedelai juga akan diberikan subsidi, sehingga harga jual bisa di-maintain di kisaran Rp 11 ribu per kilogram,” ujar Airlangga.

Sementara, untuk komoditas daging sapi, pemerintah telah mendorong industri maupun Perum BULOG mempercepat penyediaan daging sapi.

Pemerintah menyiapkan daging kerbau sebagai penyangga ketersediaan kebutuhan protein hewani, juga alternatif protein lain melalui daging ayam maupun ikan.

“Pemerintah terus berkomitmen tinggi untuk memastikan ketersediaan bahan pangan bagi masyarakat, khususnya dalam memasuki bulan Ramadan dan Idulfitri 1443 H," tegas Airlangga Hartarto. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co