GenPI.co - Thrift memiliki arti hemat. Namun, dalam bahasa bisnis, thrift shop artinya adalah menjual baju bekas.
Bella, pemilik supplier thrift shop Bella's.id menyebut bisnis ini sangat menguntungkan.
"Zaman sekarang bisnis sudah dari rumah saja duduk manis dan giat live di platform atau e-commerce," ujar Bella kepada GenPI.co di Jakarta, Minggu (10/4).
Bella pun membeberkan cara memulai bisnis thrift shop untuk pemula.
Sebelum memulai bisnis thrift shop, kamu harus mendapatkan supplier yang tepat dan terpercaya.
Menurut wanita 26 tahun itu, ada beberapa supplier yang bisa ditemukan.
"Yang pertama dari marketplace. Kalau kamu nggak mau repot, cara itu bisa jadi solusi," ucap Bella.
Menurut Bella, kamu hanya perlu mencari supplier yang terpercaya dengan melihat testimonial dari para pembelinya.
Sayangnya, membeli secara online membuatmu tidak bisa mepastikan barang tersebut akan bagus atau tidak.
Pasalnya, mereka menjual paket baju usaha dengan hitungan bal dan tidak boleh dipilih.
Selain itu, kamu juga bisa bergabung dengan komunitas supplier di marketplace Facebook.
"Kalau kamu punya modal banyak, cari supplier dari Batam atau Medan. Di sana harga untuk ball pakaian sangat murah dan kualitasnya sudah terjamin," jelasnya.
Namun, Bella menyarankan untuk bersabar saat mencari supplier.
"Karena mencari supplier seperti mencari pasangan hidup. Kalau kita dapat yang zonk nanti bukan untung tapi buntung," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News