Kerja Sama dengan Takeda, Bio Farma Dorong Jangkauan Vaksin Demam Berdarah

05 September 2023 16:40

GenPI.co - Bio Farma bekerja sama komersial dengan perusahaan farmasi Takeda terkait pemasaran vaksin demam berdarah.

Direktur Utama Bio Farma Shadiq Akasya mengatakan upaya melawan demam berdarah sangat penting, apalagi Indonesia merupakan negara endemis.

Dia menyebut demam berdarah adalah salah satu ancaman kesehatan tanah air.

BACA JUGA:  Kolaborasi Kimia Farma dan Optik Melawai Permudah Konsumen Akses Produk Kesehatan

"Kami akan mendorong jangkauan vaksin demam berdarah kepada masyarakat dan perangkat negara," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (5/9/2023).

Shadiq mengatakan pihaknya akan berusaha menyukseskan target pemerintah nol kematian akibat demam berdarah pada tahun 2030.

BACA JUGA:  Bersama MIT, Bio Farma Ajak Komunitas Ikut Kompetisi Hackathon Kesehatan

General Manager Takeda Indonesia Andreas Gutknecht menyebut permintaan vaksin demam berdarah di sektor privat terbilang tinggi sebagai pencegahan komprehensif.

"Kerja sama ini adalah langkah konkret kami dalam melawan dengue di Indonesia," ujarnya.

BACA JUGA:  Bio Farma x MIT Hacking Medicine untuk Kembangkan Industri Kesehatan Indonesia

Menurut data Kementerian Kesehatan, pada  2022 tercatat 143.266 kasus DBD di Indonesia dengan 1.237 kematian.

Hingga minggu ke-33 2023 kasus demam berdarah telah mencapai 57.884 dengan 422 kematian. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co