GenPI.co - Pos Indonesia bersama BCA melakukan kerja sama bisnis terkait pengiriman dokumen ekspor impor.
Kerja sama tersebut untuk mempermudah pengurusan dokumen administrasi para pelaku usaha.
Senior Vice President (SVP) Enterprise Business Pos Indonesia Arifin Muchlis mengatakan pengiriman dokumen ekspor impor BCA di beberapa kantor cabang utama (KCU) akan menggunakan layanan Pos.
Arifin menyebut ada 70 hingga 90 Kantor Cabang Utama (KCU) BCA yang akan dilayani layanan Pos berupa kiriman Next Day dan Reguler.
"Kerja sama ini meliputi pengiriman surat yang berisikan dokumen ekspor untuk pengiriman dokumen domestik," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (15/9/2023).
Lebih lanjut, entri kolekting akan dilakukan pihak BCA dengan menggunakan aplikasi khusus milik Pos Indonesia.
"Kiriman dokumen selanjutnya akan di pick up oleh petugas pos. Kami juga menyediakan sampul plastik untuk melindungi dokumen tersebut," tuturnya.
Dengan menggunakan aplikasi khusus, pihak BCA bisa nengakses secara mandiri. Petugas BCA melakukan entrian kolekting di KCU BCA masing-masing, tanpa terbatas wilayah.
Untuk penggunaannya, Pos Indonesia telah menyiapkan standar operasi prosedur (SOP) bersama sebagai petunjuk teknis bagi petugas entri di KCU BCA.
"Pos Indonesia akan memberikan pelatihan entri bagi petugas BCA. Setiap kantor cabang Pos di seluruh Indonesia siap berkoordinasi dengan KCU BCA untuk meng-handle pengiriman ini," jelasnya.
Kantor Pos KCU Jakarta Centrum menjadi Sentral Layanan Pelanggan untuk melakukan koordinasi teknis layanan ini.
"Kami berharap kerja sama dengan Bank BCA bisa terus dikembangkan, tidak terbatas pada pengiriman dokumen ekspor impor, tetapi juga kerja sama layanan logistik," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News