GenPI.co 
GenPI.co - Pos Indonesia memperkenalkan transformasi pada layanan kurir dan logistik di Kota Bandung.
Selain itu, kegiatan ini yang bernama customer gathering ini juga menjadi upaya untuk mendekatkan diri kepada stakeholder.
Direktur Utama Pos Indonesia Faizal R Djoemadi mengatakan transformasi yang dilakukan sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menekan ongkos logistik dari 23 persen menjadi 15 untuk efisiensi.
BACA JUGA: Untuk Pendistribusian Logistik Pemilu, Pos Indonesia Perkuat Koordinasi dengan KPU
"Pemerintah fokus membangun infrastruktur dan Pos Indonesia terus menggenjot logistic service melalui berbagai inovasi dan transformasi," tuturnya di Bandung, Jumat (26/8/2023).
Senior Vice President Enterprise Business Pos Indonesia Arifin Muchlis mengatakan, saat ini pihaknya memiliki komitmen untuk memperkuat logistic service.
BACA JUGA: INTI Persembahkan 7 Produk Digital, Jadi Daya Ungkit Perkembangan Industri Domestik
"Kami dipercaya menjadi salah satu penyedia layanan kurir dan logistik yang direkomendasikan untuk pendistribusian logistik KPU. Kami juga dipercaya oleh pemerintah untuk mendistribusikan bantuan sosial pangan," tuturnya.
Lebih lanjut, Pos Indonesia bekerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MIl) untuk pengiriman dokumen dan barang.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto Berharap DEFA Tingkatkan Ekonomi Digital 2 Kali Lipat
Kolaborasi tersebut sejalan dengan potensi pendapatan dari bisnis kiriman pekerja migran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
