Freak Gigs Jadi Wadah Acara Musik di Kala Pandemi

20 Desember 2021 20:10

GenPI.co - Komunitas sekaligus promotor musik Freak Gigs makin aktif membuat acara demi memberikan panggung pada musisi-musisi yang kesulitan di kala pandemi.

Dengan bergerak di bidang seni kreatif khususnya pada musik, penanggung jawab Freak Gigs Octa Bagus Pradito mengaku ingin membuat movement yang unik dalam komunitas tersebut.

"Berdirinya di tahun 2012 tepatnya pada September. Awalnya komunitas ini dibangun oleh gue dan temen-temen tongkrongan SMA. Ada 16 orang waktu itu," ujarnya kepada GenPI.co, Senin (20/12).

BACA JUGA:  Bahar Smith Dilaporkan Ke Polisi, Siap-siap Saja

Octa mengaku kala itu Freak Gigs dipelopori oleh kawannya yang bernama Faiz. Sejak saat itu, komunitas ini rutin mengadakan acara-acara musik yang digandrungi anak muda, khususnya Jakarta.

"Kami mengadakan event perdana pada 2012. Lalu mencoba untuk membuat event besar pada 2013 dan sempat mengalami kerugian dari event yang kami buat," katanya.

BACA JUGA:  Ucapan Pak Luhut Pandjaitan Tegas, Jangan Main-main

Octa mengaku awalnya komunitas sekaligus promotor musik ini masih memiliki SMD yang banyak. Namun demikian, lama keelamaan kru dari Freak Gigs pun berkurang.

"Dari awalnya 16 orang, jadi 10, sampai akhirnya tinggal berdua doang. Awal tahun ini alhamdulillah ada yang mau bantu, jadi kami sekarang ber-3," ucapnya.

BACA JUGA:  Komunitas Sepeda Ontel Meriahkan Hari Bersejarah PDRI

Octa mengatakan bahwa respons masyarakat khsusunya teman-teman yang suka dengan acara musik sangat supportif dan positif.

"Respons itu juga sangat baik di sosial media. Apalagi ketika kami mengadakan acara, semua orang datang dan animo mereka memberi support agar kami tetap maju," katanya.

Ke depannya, Octa mengatakan bahwa Freak Gigs ingin selalu menjadi wadah bagi musisi untuk manggung dan berkarya.

"Jadi kami emang pengen membantu para musisi ini. Kami juga baru banget menghidupkan kembali acara nusik. Sudah sempat membuat 3 event selama pandemi," ucapnya.

Octa mengaku kala itu euforia para pecinta musik sangat booming banget berkat teman-temannya yang selalu memberi dukungan.

"Audiens juga banyak yang kangen sama acara kayak gini dan datang ke event gigs. Jadi kami memang berusaha sebisa mungkin menghidupkan musik di kala pandemi," lanjutnya.

Oleh sebab itu, dirinya berharap pada pemerintah agar menyalurkan APBD ke komunitas yang bergerak di bidang seni kreatif.

"Jadi, kami sebagai penggerak enggak mati langkah. Karena kami juga butuh sosok pemerintah agar komunitas bisa berkembang sebagai musisi-musisi di Indonesia khususnya di Jakarta," tandasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co