GenPI.co - Gejala biang keringat yang terjadi pada kulit bayi mungkin membuatnya terus rewel karena gatal-gatal.
Bila tidak diobati dengan tepat, bintil biang keringat pun dapat bertambah parah dan menimbulkan infeksi hingga berisi nanah.
Biang keringat yang berisi nanah dan bisa pecah disebut dengan miliaria pustulosa.
Nah, berikut adalah beberapa cara alami mengobati biang keringat.
Mandi oatmeal
Mandi oatmeal sering digunakan sebagai pengobatan rumahan untuk mengobati masalah kulit seperti biang keringat.
Namun, oatmeal yang digunakan adalah oatmeal koloid bukan oatmeal yang biasa dimakan.
Oatmeal koloid diketahui dapat mengurangi rasa gatal dan menenangkan kulit.
Caranya, campurkan 1-2 cangkir gandum koloid mentah ke dalam bak mandi bayi yang berisi air hangat.
Aduk rata air mandi tersebut dan kemudian biarkan bayi berendam tidak lebih dari 20 menit.
Gel lidah buaya (aloe vera)
Lidah buaya (aloe vera) mengandung sifat antiradang yang dapat meredakan gejala biang keringat pada bayi.
Lidah buaya juga dapat memberikan sensasi dingin pada kulit bayi sehingga rasa perihnya akan berkurang.
Bubuk neem
Neem atau daun mimba adalah tanaman yang sering dijadikan sebagai obat herbal, karena kandungan senyawa antimikroba dan antiinflamasi.
Kamu bisa menggunakan bubuknya sebagai obat untuk biang keringat.
Caranya, campurkan bubuk neem dengan air hingga menjadi pasta.
Kemudian, oleskan pasta tipis-tipis ke kulit bayi selama beberapa menit dan bilas hingga bersih.
Lakukan hal ini beberapa menit sebelum mandi agar tidak lebih bersih. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News