GenPI.co - Ketika pernikahan masih baru, dorongan pasangan untuk bermain cinta selalu tinggi.
Ada kegembiraan untuk menemukan satu sama lain, menjelajahi yang lain, mengetahui lebih banyak tentang tubuhmu dan pasangan.
Namun setelah beberapa tahun menikah, pasangan mengurangi intesintas bermain cinta dan bisa berhenti begitu saja.
Berikut beberapa alasan kenapa pasangan berhenti bermain cinta!
Rutinitas
Banyak yang membenci rutinitas. Hidup menjadi seperti pekerjaan sehari-hari dan bermain cinta adalah salah satunya.
Jika sudah menjadi rutinitas seperti halya menggosok gigi setelah makan, maka bisa jadi ini penyebabnya.
Tidak tertarik
Dalam hal ini gairah hilang, nafsu telah menguap, tidak ada kemauan untuk foreplay atau rayuan. Pasangan telah kehilangan minat satu sama lain.
Anak & orang tua
Seringkali ketika ada anak dan orang tua di rumah, keinginan untuk berhubungan bermain cinta keluar menjadi terabaikan karena kurangnya privasi.
Ini adalah saat Anda merencanakan liburan atau couple-time untuk tidak membunuh gairah yang Anda bagikan.
Pil KB
Konsultasikan dengan ginekolog terkait solusi lain. Jika kamu terus meminum pil ini, gairahmu akan mati. keinginan bermain cinta melambat dan frustrasi tumbuh.
Ketidakamanan
Ini adalah rasa tidak aman dari perubahan tubuh yang seiring usai yang bertambah.
Sangat alami bahwa tubuh akan berubah. Dirimu harus menerima penampilanmu dan begitu juga pasanganmu. Jika tidak, maka berolahragalah!(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News