Si Penyabotase Listrik Pohon Sengon Rupanya Punya Kisah Mistis

GenPI.co – Pasca  blackout besar besaran di area Jawa dan Bali, Pohon Sengon seketika jadi sorotan. Pasalnya pohon itu yang dianggap  menjadi tertuduh menjadi pelaku sabotase listrik se-Jawa dan Bali. 

Bagi netizen, tuduhan terhadap Pohon Sengon ini dianggap konyol dan dan cari kambing hitamya. Namun ketika GenPI.co melakukan riset terkait pohon ini, bisa jadi apa yang dikatakan PLN mengenai Pohon Sengon itu ada benarnya. 

Pohon Sengon memang tidak seseram pohon beringin, tapi tetap saja punya reputasi bikin kening mengerenyit lantaran tak masuk di nalar. Sebab, pohon ini bisa terbakar tanpa ada pemicunya.

Baca juga:

Ini Pohon Sengon, yang Jadi Kambing Hitam Penyebab Mati Listrik

Pohon Sengon Terlalu Tinggi, Penyebab Mati Listrik Jakarta

Laporan pertama muncul pada tahun 2010.  Sebuah Sengon dilaporkan mengeluarkan api di Jakarta. Pohon Sengon yang mengeluarkan mengeluarkan api berada di pinggir kali Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Belum diketahui penyebab Pohon Sengon itu bisa mengeluarkan api. Apakah karena suasana Jakarta yang panas setelah pemilu 2009 atau karena polusi udara yang berlebihan. Tidak jelasnya penyebab itu membuat oran mulai mengait-kaitkannya dengan hal mistik.

Kasus kedua membuat Pohon Sengon makin seram saja. Pada tahun 2016, sebuah Pohon Sengon  yang  tumbuh di daerah Kalipeh, Plosogede, Ngluwar, Magelang, Jawa Tengah tiba-tiba dikabarkan menangis. Warga yang penasaran lalu menempelkan telinga mereka ke pohon itu. Ada warga yang mengaku mendengar pohon menangis, Sementara yang lain mendapatkan wejangan.

Terakhir, kasus pendaki yang hilang di Gunung Argopura pada bulan lalu. Gunung Argopuro dikenal memiliki hutan Pohon Sengon yang luas dan harus dilalui oleh para pendaki, termasuk si pendaki yang hilang. Pendakian gunung Argopuro melewati hutan Pohon Sengon, yaitu pada tempat antara Ayer Dingin dan Danau Taman Hidup. Setelah keluar dari Ayer Dingin akan bertemu perkebunan milik warga yang ditanami jagung, padi, tebu, dan sayur kol. Setelah melewati perkebunan warga maka pendaki akan memasuki perkebunan kopi dengan Pohon Sengon.