GenPI.co - Manusia adalah makhluk pembanding. Kamu terus-menerus mengukur diri sendiri dengan orang lain.
Apapun alasannya, perbandingan sosial memainkan peran penting dalam cara kamu memandang dan mengevaluasi diri sendiri, serta cara berinteraksi dengan dunia.
Kamu bahkan bisa merasakan kepahitan, kebencian, dan kemarahan pada orang lain (tetapi sebenarnya pada diri kita sendiri) atas ketidakadilan yang terjadi.
Kamu bisa merasa malu, bersalah, dan terhina karena percaya bahwa ada yang salah dengan diri kita dibandingkan orang lain.
Dan kamu bisa merasa sakit hati, sedih, dan bahkan putus asa saat menyadari bahwa kamu tidak akan pernah memiliki semua hal indah yang kamu pikir dimiliki oleh banyak orang di dunia (pada kenyataannya, "orang-orang itu" jumlahnya sangat kecil).
Perlu diketahui bahwa perbandingan sosial sering kali merusak kamu dalam banyak hal secara psikologis dan emosional.
Menghentikan diri kamu sendiri dari membandingkan diri kamu dengan orang lain adalah hal yang berbeda.
1. Terimalah bahwa perbandingan sosial adalah bagian normal dari menjadi manusia (tetapi itu tidak berarti kamu harus terus melakukannya).
2. Kenali saat kamu membandingkan ("Ini saya mulai lagi!").
3. Akui alasan kamu membandingkan (kamu mungkin merasa terancam oleh beberapa aspek orang lain, misalnya prestasi, hubungan, kecerdasan , penampilan).
4. Pahami bagaimana perasaan kamu terhadap perbandingan (mungkin buruk!).
5. Akui bahwa terus membandingkan hanya akan merugikan kamu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News